Ketua DPRD Kota Semarang, Kadarlusman meminta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) untuk tetap fokus pada perbaikan infrastruktur di tahun 2023 ini. Perbaikan dan peningkatan infrastruktur perlu dilakukan terutama untuk drainase dan sub drainase.
- Dewan Pertanyakan Pergeseran Anggaran, Rapat Banggar Terpaksa Diskors
- Masyarakat Perlu Pemahaman Terkait Uang Sewa Rusunawa
- Ketua DPRD Kota Semarang Harap RMOL Jateng Jadi Mitra Lembaga Kedewanan
Baca Juga
Pemkot Semarang, katanya bisa fokus pada peningkatan drainase karena sejauh ini hampir semua perbaikan dan penanganan sungai sudah diambil alih oleh pemerintah pusat melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS). Sehingga anggaran dari Pemkot yang semulai untuk pembiayaan sungai-sungai besar bisa digunakan untuk peningkatan drainase.
“Drainase ini dianggap kecil tapi dampaknya luar biasa pada saat musim hujan. Misalnya kemarin hujannya tidak lebat tapi airnya melimpas di jalan raya di titik tertentu, ini kan karena drainase yang kurang maksimal,” kata Pilus, sapaan akrabnya, Rabu (12/7).
Ia melihat saluran-saluran rumah tangga yang menuju ke sungai kecil yang barus lebih diperhatikan dan dilakukan perbaikan oleh Pemkot. Terlebih ia menilai hampir semua drainase yang ada di Kota Semarang memang perlu dilakukan perbaikan.
“Ini mumpung hujannya masih jarang-jarang, bisa segera diperbaiki untuk menghadapi musim hujan nanti,” bebernya.
Pilus berharap perbaikan serta peningkatan drainase ini benar-benar diperhatikan. Pasalnya, sebaik apapun sarana prasarana jalan kalau tidak diimbangi dengan drainase yang baik maka akan percuma dan tetap akan menimbulkan masalah banjir pada musim penghujan.
“Jalan untuk kendaraan saja dibuat bagus, mulus, jadi jalan untuk air juga harus sama agar tidak menimbulkan masalah,” tuturnya.
Perbaikan drainase perlu dilakukan, karena sedimentasi sungai di wilayah Kota Semarang juga semakin tinggi. Semakin tinggi sedimentasi maka peluang banjir akan semakin tinggi. Untuk itu drainase bisa menjadi jalan keluar agar air bisa mengalir dengan lancar saat debit tinggi dimusim penghujan.
“Jalan bagus bisa dinikmati saat kemarau karena tidak terganggu air tapi begitu musim hujan air bisa melimpas ke jalan kalau drainase tidak bisa menampung,” pungkasnya.
- Pilus Tegaskan PDIP - Gerindra Tak Ada Masalah Pasca Kasus Penganiayaan Kader
- Dewan Pertanyakan Pergeseran Anggaran, Rapat Banggar Terpaksa Diskors
- Masyarakat Perlu Pemahaman Terkait Uang Sewa Rusunawa