Bandara Adi Soemarmo menyiapkan Posko Angkutan Udara Periode Lebaran Tahun 2024 M/1445 H. Posko akan bersiaga selama 16 hari, mulai tanggal 3 April 2024 hingga 18 April 2024.
- Kesemua Jemaah Calon Haji Kota Pekalongan Sampai di Madinah Dalam Kondisi Sehat
- 7 Calon Haji Dan 3 Pendamping Dari Embarkasi Solo Tertunda Keberangkatannya
- Jemaah Lansia Jadi Prioritas Pelayanan Oleh Petugas Haji
Baca Juga
Posko Lebaran ini melibatkan 166 personel yang terdiri dari jajaran personel di lingkungan Bandara Adi Soemarmo serta personel Bawah Kendali Operasi (BKO) dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, Erick Rofiq Nurdin, sampaikan penyelenggaraan Posko Lebaran ini untuk memastikan penyelenggaraan angkutan udara berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.
"Sesuai dengan prinsip 3S+1C (Safety, Security, Seriveces and Compliance) khususnya dalam menghadapi peningkatan jumlah trafik penumpang, pesawat dan kargo angkutan udara pada periode Lebaran tahun ini," paparnya, Kamis (04/04).
Pihaknya memprediksi puncak kepadatan penumpang terjadi pada 6 April 2024 sedangkan prediksi puncak arus balik terjadi pada 15 April 2024.
Selain menyiapkan posko, pihaknya juga memastikan bahwa seluruh fasilitas bandara dalam kondisi prima untuk mewujudkan pelayanan angkutan Lebaran yang aman dan nyaman.
Erick optimis bahwa trafik penumpang, pesawat dan kargo di Bandara Adi Soemarmo tahun 2024 ini akan mengalami peningkatan Diprediksi pergerakan jumlah penumpang jika dibandingkan dengan periode Lebaran tahun 2023 diperkirakan mengalami peningkatan sekitar 4% dengan total penumpang 82.768 penumpang.
Sedangkan untuk pergerakan pesawat kenaikan diperkirakan sekitar 2% dengan total 576 penerbangan. Untuk pergerakan kargo kenaikan diperkirakan sekitar 127% dengan total 228.320 kilogram kargo.
“Meski pun tidak signifikan, namun, pihak maskapai juga akan menambah jumlah penerbangangannya dalam mengantisipasi lonjakan penumpang pada perode Lebaran tahun ini," imbuhnya.
Sudah ada beberapa maskapai yang telah mengajukan extra flight yaitu dari Citilink, Batik Air, dan Super Air Jet.
Rute yang mengalami penambahan penerbangan yakni Jakarta (Soekarno Hatta), Jakarta (Halim Perdana Kusuma), dan Balikpapan (Sepinggan).
"Sehingga jumlah penerbangan di Bandara Adi Soemarmo yang saat ini rata-rata sebanyak 23 penerbangan per hari, dengan adanya penambahan penerbangan ini diharapkan menjadi 26 hingga 28 penerbangan dalam sehari," pungkasnya.
- Gubernur Luthfi Wanti-Wanti Pembangunan Tak Boleh Asal Sembarangan
- Komnas Perlindungan Anak Menyayangkan Tawuran Di Pati, Harus Kolaborasi Multisektor
- Seni Tari Geol Tegal Gaya Baru Kembali Pentas Di APEKSI
