Jenazah Jemirun (53) yang hilang tertimbun material tanah longsor di Desa Kalijering Kecamatan Padureso, Kebumen, akhirnya berhasil ditemukan, Minggu (14/2).
- Danrem 074/Wrt Pantau 6 Proyek Fisik Sasaran TMMD Majasto Sukoharjo
- BAZNAZ Kota Semarang Buka Pendaftaran Seleksi Calon Pimpinan, Ini Syaratnya
- Sopir Angkot Batang Minta Kenaikan Tarif Rp1.000 hingga Rp2.000
Baca Juga
Jenazah Jemirun (53) yang hilang tertimbun material tanah longsor di Desa Kalijering Kecamatan Padureso, Kebumen, akhirnya berhasil ditemukan, Minggu (14/2).
Dengan ditemukannya korban ketiga itu, pencarian korban bencana tanah longsor yang terjadi pada Selasa (9/2) malam, dihentikan.
Korban Jemirun ditemukan 100 meter dari rumah korban yang tertimbun longsor. Jenazah Jemirun ditemukan dekat dengan lokasi penemuan korban pertama Tarsinah (60).
Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasubag Humas Polres Iptu Sugiyanto mengatakan, jenazah Jemirun ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB oleh tim SAR Gabungan.
"Seluruh korban longsor yang sebelumnya dilaporkan tertimbun sudah ditemukan semuanya," jelas Iptu Sugiyanto.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah Jemirun diserahkan kepada keluarganya, dan dimakamkan sekitar pukul 12.30 WIB di tempat pemakaman umum desa setempat.
Seperti diberitakan RMOL Jateng, musibah tanah longsor terjadi di Desa Kalijering Kecamatan Padureso akibat diguyur hujan lebat pada Selasa (9/2) malam.
Material longsor berupa tebing setinggi 100 meter. Akibat kejadian itu, tiga orang yang merupakan satu anggota keluarga dilaporkan tertimbun longsor.
Korban Tarsinah (60) dan Doniatun (46) ditemukan sehari setelah bencana dalam keadaan meninggal dunia tertimbun material tanah berlumpur. [sth]
- Dewan Minta Proyek Ducting Tahap I Segera Dituntaskan
- Polres Demak Ajak Komunitas Offroad Jaga Kedamaian dalam Trabas Kamtibmas
- Bazar Durian Lokal Nusantara Digelar Pemuda Pancasila Karanganyar