Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Dinnakerind) Kabupaten Demak berkeyakinan penentu bagus atau tidaknya pertumbuhan investasi industri ditentukan tenaga kerja.
- Bank Jateng Wonosobo Sosialiasikan Integrasi Host-To-Host Puskesmas Kepada Seluruh Puskesmas Se-Kabupaten Wonosobo
- HIPMI Resmi Dilantik: KEK Batang Butuh Pengusaha Muda, Peluang Investasi Terbuka Lebar
- Segera Bentuk Koperasi Desa Merah Putih, Gubernur Luthfi Berikan Wewenang Penuh Ke Desa
Baca Juga
Mengenai ini, Kepala Dinnakerind Demak Agus Kriyanto menjelaskan bahwa Kabupaten Demak termasuk daerah investasi tumbuh cukup baik karena dukungan masyarakat lokal berminat bekerja di industri.
Investor kemudian berusaha masuk menanamkan investasi dan mendirikan perusahaan-perusahaan baru karena aspek dibutuhkan dalam hal sumber daya manusia (SDM) dianggap potensial dan mampu mendukung pertumbuhan industri.
"Nah, kita yakin ke depan industri di Kabupaten Demak semakin banyak dan berkembang bagus. Investor luar negeri asing atau lokal tertarik masuk karena potensi lokal tersedia, sehingga mendukung pengembangan industri semakin maju dibandingkan di daerah-daerah lain," jelas Agus, Rabu (09/10).
Pihaknya bersama pemerintah kabupaten (Pemkab) Demak optimis tolak ukur potensi daerah dilihat para investor sebagai nilai plus.
Menurut Agus, faktor-faktor pendukung tumbuhnya industri, selain geografis wilayah salah satu sebetulnya dibutuhkan, soal kebutuhan tenaga kerja.
Oleh karena itu, pihaknya berkomitmen siap mempersiapkan dukungan serta dorongan bagi masyarakat, bekal seandainya mereka benar-benar serius berminat terjun sebagai tenaga kerja di industri.
Pihak pemerintah setempat akan diberikan fasilitas dan dukungan dari pemerintah demi membantu program-program kerja sama secara langsung maupun menyediakan pelatihan-pelatihan. Sehingga, kualitas tenaga kerja diharapkan siap sesuai tuntutan industri.
"Akhirnya pasti bisa saling mensupport dan mendorong industri semakin berkembang. Semuanya harus siap, terutama masyarakat sendiri yang akan kita siapkan mendukung sebagai tenaga kerja karena industri membutuhkan," terang Kepala Dinnakerind Demak itu.
- Indeks Pelayanan Prima 4,60, Sukoharjo Masuk 10 Besar Nasional
- Kick Off Desakti, Bupati Banjarnegara Luncurkan Desa Antikorupsi 2025
- Gebrakan Gubernur Luthfi Percepat Kinerja Dengan Ubah Susunan Pejabat Tinggi!