Gempa bumi berkekuatan 6.1 Skala Richter (SR) yang terjadi Jumat (22/3) berpusat di Tuban, Jawa Timur, juga dirasakan warga di Semarang.
- Siap Sukseskan Peringatan May Day 2025, Pemkab Tegal Siapkan Sejumlah Acara
- Ibadah Penutupan Peti Mendiang Paus Fransiskus Awali Rangkaian Prosesi Pemakamannya
- Terpeleset Masuk Sumur, Lansia Di Mrebet Ditemukan Tak Bernyawa
Baca Juga
Getaran gempa dirasakan cukup kuat warga di Semarang. Warga panik dan terganggu aktivitasnya karena khawatir gempa tersebut. Bahkan, gempa terjadi itu dikhawatirkan akan terjadi susulan sehingga warga merasa khawatir.
"Tadi merasakan kok kayak gempa, karena belum yakin cek di sosmed dan info update ternyata benar ada gempa. Teman-teman juga banyak yang nge-share di sosmed kalau Semarang gempa," kata Rianti, warga Ngaliyan.
Khairunnisa, warga Tembalang mengaku was-was dengan adanya gempa susulan. Getaran gempa terasa kuat dan membuat panik, sehingga warga panik.
"Semoga gempa susulan tidak terjadi lagi. Pas gempa 'kan di rumah tadi, anak-anak ketakutan dan nangis. Kencang sekali getaran dirasakan dan membuat warga panik. Terus ini agar tidak khawatir, memantau informasi terkait gempa," kata Nisa.
Di perkantoran, gempa bumi membuat para karyawan panik dan sempat berusaha menyelamatkan diri. Rizka karyawan di kawasan kantor Pandanaran mengatakan, di lantai atas gedung tingkat kantornya gempa terasa sekali. Karena panik, banyak pekerja yang turun ke bawah sambil menunggu kondisi aman.
"Sebelum Jumatan keluar ke bawah dari ruangan karena ada gempa. Panik semua pekerjaan ditinggal sementara, mau balik ke ruangan belum berani karena goyang-goyang tadi pas gempa," katanya.
- DPRD Jateng Dukung Pemerintah Provinsi Libatkan Akademisi Tangani Pengentasan Kemiskinan
- Tak Ada Takutnya Dan Kian Nekat! Kreak Teror Warga Bawa Sajam Di Area Permukiman
- Polres Karanganyar Bongkar Jaringan Narkoba, Dua Orang Ditangkap