.jpg)
Hari ini adalah tenggat terakhir pengembalin berkas pendaftaran calon bupati dan wakil bupati dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kabupaten Sukoharjo.
- Pandemi Belum Usai, Pemkot Semarang Bagikan Tabung Oksigen
- Sambut Kedatangan Jokowi, Ratusan Siswa Buat Pagar Betis
- Perkuat Komitmen Kerjasama, UKSW dan PMI Teken MoU
Baca Juga
Sampai Jumat siang kami baru menerima pengembalian berkas dari Etik Suryani sebagai calon bupati dan Agus Santosa sebagai calon wakil Bupati. Kita tunggu sampai jam 18.00 nanti," kata Sekretaris DPC PDIP Sukoharjo, Nurjayanto, Jumat (20/9).
Etik Suryani dan Agus Santosa datang sekitar pukul 09.30 wib di kantor DPC PDIP Sukoharjo, diterima oleh Ketua, Sekretaris DPC dan sejumlah pengurus lainnya.
Dijelaskan Nurjayanto, sejak dibuka penjaringan sudah ada tujuh pengurus partai dan satu kader yang mengambil formulir pendaftaran dari DPC.
Diantaranya Nurjayanto, Sukardi Budi Martono, Dahono, Slagen Abu Gorda, Danur Sri Wardana, Parwanto dan Etik Suryani, sedangkan dari kader ada Widodo.
Hal itu sesuai dengan SK DPP nomor 24 pasal 10 ayat 4, wilayah mendapat perolehan kursi lebih dari 25 %, pelaksanaan pencalonan bupati dari penjaringan secara tertutup.
Berkas Etik dan Agus sudah lengkap, tapi masih kita verifikasi lagi, besuk kita kirim ke DPD Jateng," imbuhnya.
Bursa pilkada di Sukoharjo baru diramaikan dengan nama Etik Suryani dan Agus Santosa. Bahkan, poster, branding dan yel kampanye keduanya sudah beredar di kalangan masyarakat, dengan logan ‘EA Sukoharjo Lebih Makmur’.
Etik Suryani merupakan istri Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya yang juga Ketua DPC PDIP Sukoharjo. Sedangkan Agus Santosa adalah Sekda Pemkab Sukoharjo.
Untuk calon bupati dari partai lain ataupun dari jalur independen belum muncul. 
- Satlantas Polres Wonogiri dan Dinas Perhubungan Gelar Operasi Angkutan Barang
- Turnamen Bola Voli Dibubarkan Tim Satgas Covid-19
- RS PKU Muhammadiyah Tegal Gelar Pemeriksaan Gratis Tekanan Darah Hingga Asam Urat
