Front Pembela Rakyat (FPR) laksanakan konsolidasi internal pada Kamis (28/2) di De Tjolomadoe, Karanganyar Jawa Tengah.
- Soal Baliho, Bawaslu Salatiga Sudah Tegur PSI
- Cek Pantai Tirang, Iswar Klaim Punya Strategi Kembangkan Wisata Unggulan
- Bakal Calon Bupati Demak, Teguh Sapto Utomo Ambil Berkas Pencalonan Di PPP
Baca Juga
Usai acara konsolidasi ini, FPR akan menyatakan dukungan resmi untuk paslon nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.
Panglima tertinggi FPR, Nugroho Prasetyo menyampaikan, jumlah relawan FPR mencapai 3,2 juta relawan yang tersebar di 60.000 desa yang ada di Indonesia. Agenda kali ini juga menggelar mobilisasi untuk pemenangan tim Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Hari ini secara resmi menyatakan dukungan secara resmi kepada Pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf Amin sebagai capres dan sebagai cawapres periode 2019-2024," tegas Nugroho dalam orasinya, Kamis (28/2).
Dirinya beralasan memberikan dukungan pada paslon 01 karena berasal dari Kota Solo dan berkeinginan untuk ikut berjuang membela kepentingan bangsa, negara dan rakyat Indonesia. Selain itu, juga ingin memelihara toleransi umat beragama, tegaknya keadilan, terwujudnya kesejahteraan dan terwujudnya kemakmuran rakyat.
"Sebagai wong Solo, saya dan juga warga Solo yang lain memiliki kewajiban moral untuk memenangkan Pak Jokowi dalam Pilpres 2019, " tandasnya.
Ditegaskan Nugroho, langkah awal pemenangan untuk paslon 01 dimulai dari Solo untuk kemenangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Untuk memperkuat dukungan pihaknya akan menggelar Apel Satgas di Stadion Manahan Solo pada 16 Maret mendatang.
"Kita turunkan 3,2 juta relawan untuk mengawal dan mengamankan 800.000 TPS di seluruh Indonesia," pungkasnya.
- Rekapitulasi Sukoharjo Rampung Larut, Caleg Gerindra Raih Suara Terbanyak DPRD Sukoharjo
- Waketum DPP Gerindra : Ini Faktor Jokowi Belum Umumkan Siapa Pendamping Di Pilpres
- Kritik Pemilihan Kepala Daerah oleh DPRD, Ketum GPN : Memutar Balik Demokrasi