Partai Gerindra tak terganggu dengan pertemuan sejumlah ulama yang mengatasnamakan diri dari Persaudaraan 212 bersama Presiden Joko Widodo di Istana Bogor.
- 20 Tahun Otsus Papua, Belum Mampu Jadikan Orang Papua Tuan di Negeri Sendiri
- Prabowo Dijadwalkan Hadiri HUT PSI
- PPP Kabupaten Magelang Intensifkan Konsolidasi
Baca Juga
Partai Kepala Burung Garuda yakin elemen-elemen 212 mendukung Prabowo Subianto di Pilpres mendatang.
"Saya sih enggak percaya mereka berpaling. Jadi saya yakin mereka akan tetap mendukung Pak Prabowo," terang Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon di Komplek DPR, Jakarta, Jumat (27/4) seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Fadli sudah mendengar PA 212 meminta Jokowi menghentikan kriminalisasi terhadap ulama. Presiden diminta untuk hentikan kriminalisasi terhadap nama-nama seperti Habib Rizieq, Alfian Tanjung, Jonru, Ahmad Dhani, Rachmawati Soekarnoputri dan lain sebagainya.
"Mereka itu kan dikiriminalisasi. Dan statusnya masih belum dicabut sebagai tersangka. Ini kan lucu," tegas Fadli.
Meski begitu ia yakin bahwa dukungan 212 ke Prabowo Subianto tak akan terputus sekalipun Jokowi mengabulkan permintaan mereka.
"Mereka sudah tahu siapa itu (Jokowi)," pungkasnya.
- Fahmi Ungguli Bugar Wijiseno
- Erick Thohir: Rapimnas JMSI untuk Wujudkan Indonesia Maju, Makmur, dan Mendunia
- Indonesia Kerja Sama Moda Transportasi Dengan Empat Negara