Pada hari terakhir menjabat, Bupati Batang Wihaji meresmikan Universitas Muhammadiyah Kendal Batang (Umkaba).
- Rektor UKSW: Generasi Corona Perlu Menguatkan Kompetensi Teknologi Digital
- Luar Biasa! Prodi Ners UMS Luluskan 69, semua Cumlaude, 22 diantaranya Raih IP 4.0
- Ratusan Siswa SMP Datangi DPRD Blora
Baca Juga
Ia mengatakan berdirinya universitas baru itu bisa meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Kabupaten Batang.
"Saya yakin perguruan tinggi untuk semuanya dan bisa memberi kontribusi pada pemerintah daerah Kabupaten Batang," katanya di Lapangan Desa Kenconorejo, Kecamatan Tulis, Minggu (22/5).
Ia mengatakan bahwa dalam waktu dekat Kabupaten Batang akan maju. Terutama dengan hadirnya Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).
Politisi Golkar itu meminta dukungan dari keluarga besar Muhammadiyah dalam segala hal. Tidak hanya dukungan SDM, tapi juga doa.
"Harapan saya masyarakat Batang jangan jadi penonton. Supporting bisa dari Muhammadiyah, NU, LDII, Syarikat Islam, semuanya saja, Monggo," jelasnya.
Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Batang, Ali Trigiatna menyebut bahwa Umkaba merupakan gabungan dari STKIP Batang dan STIKES Kendal. Kedua PDM sepakat untuk menggabungkan kedua perguruan tinggi itu.
Total ada 10 program studi di Umkaba. Dua prodi di antaranya berada di Kabupaten Batang yaitu S1 PGSD dan S1 Bahasa Inggris.
"Kedua jurusan itu prospektif. PGSD jelas masih banyak kebutuhan guru SD. Dan Bahasa Inggris bisa menssuport hadirnya KITB yang saya kira banyak orang asingnya," kata Ali.
Ia mengatakan saat ini sedang mencari tanah untuk gedung kampus yang lebih representatif. Sementara, kampus berada di kecamatan Tersono.
Ali juga berencana mengembangkan Umkaba di Kecamatan Bawang serta Batang Kota.
- Wali Kota Semarang Harap Mahasiswa Bisa Miliki Intelektual Tinggi dan Akhlak Mulia
- UDINUS Siapkan Mahasiswa Terjun ke Kancah Internasional
- Unsoed Kembali Tambah Lima Profesor Baru