Hindari Jalan Berlubang, Dua Remaja Putri Tewas Terlindas Truk

Kecelakaan Lalu-lintas yang merenggut korba jiwa kembali terjadi di wayah hukum Polrestabes Semarang dalam waktu tidak lebih dari 1x24  jam. Sebelumnya kejadian menimpa Ana Nurlaila (19) warga Grobogan yang terlindas truk di depan Taman Lele Sabtu (10/2) dan Ahmad Amiruddin (22), mahasiswa Teknik Sipil  Undip asal Lampung yang tewas di jalan tol Mnggu siang.


Kejadian terakhir menimpa Ayu Nur Safitri (19) dan kerabatnya Eka, keduanya warga Bongsari Semarang Barat. Keduanya harus meregang nyawa usai terlindas sebuah kontainer di Jalan Urip Sumaharjo, Randugarut Semarang, Minggu (11/2)

Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Yuwanto Ardi mengatakan korban yang saat itu mengendari sepeda motor Yamaha Mio H-2722- CJ melaju dari arah barat (Mangkang) menuju ke arah Kota, namun saat melintas di lokasi kejadian ada jalan berlobang dan korban berusaha menghindarinya, namun nahas sepeda motornya terjatuh.

"Disaat bersamaan melaju truk trailer B -9154 TVE yang dikemudikan Totong Rohidin (41) warga Ciamis. Ini kurang waspada pandangan, hingga menabrak dua remaja putri tersebut," ungkap Kasat Lantas Polrestabes Semarang saat berada di lokasi.

Usai menabrak,  pengemudi truk ini justru tidak menghentikan kendaraanya dan melarikan diri masuk ke Kawasan Industri Wijaya Kusuma. Berkat informasi dari masyarakat truk beserta pengemudinya bisa ditangkap.

"Langsung melarikan diri usai menabrak korban. Katanya takut dikeroyok warga," imbuh AKBP Yuswanto Ardi.

Untuk mengetahui kronologis yang sebenarnya, polisi memintai keterangan beberapa saksi. Dan untuk proses pemeriksaan lebih lanjut, kedua jenazah korban dilarikan ke RSUP dr Kariadi untuk dilakukan Visum.