Diterjang angin kencang dan hujan deras, Aula SMK Negeri 1 Miri, Kabupaten Sragen Jawa Tengah ambruk, Rabu (20/11) sore.
- Dukungan Petani Brebes Agar Sudaryono Maju Pilgub Jateng 2024 Terus Meluas
- Polres Demak akan Gelar Penyekatan Lalu Lintas Hewan Ternak
- Purna Bhakti, Ini Pesan Irjen Pol Ahmad Lutfi untuk Anggota Polisi
Baca Juga
Sedikitnya 22 siswa menjadi korban dan dilaporkan mengalami luka-luka.
Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, ambrolnya bagunan sekolah terjadi setelah hujan turun sangat deras disertai dengan angin kencang. Dimana saat kejadian para siswa sedang belajar di luar ruangan.
Namun karena hujan turun mereka langsung masuk dan berlindung di aula sekolah. Tidak disangka tiba-tiba saja aula itu ambruk dan menimpa puluhan siswa dan sisanya berlarian menyelamatkan diri.
Sekda Sragen Tatag Prabawanto, saat dihubungi melalui sambungan telepon menyebut kejadian ambruknya aula sekolah merupakan awal bencana hujan dan puting beliung jadi untuk SMK Gemolong roboh di beberapa ruangan.
Para korban lanjut Tatag, sudah menjalani perawatan dibeberapa rumah sakit yang ada di sekitar lokasi. Pembersihan di lokasi juga sudah dilakukan oleh petugas TNI Polri dan juga para relawan dan warga.
"Semua sudah ditangani dengan baik oleh BPBD, PMI, juga para relawan setempat, korban juga sudah dievakuasi ke beberapa rumah sakit," ungkap Sekda Sragen, Rabu (20/11).
Ditambahkan Tatag, bukan hanya ruangan di SMKN I Miri saja yang rusak dan roboh. Namun kerusakan juga terjadi di beberapa perumahan warga, balai pertemuan di perumahan. Termasuk tiang listrik juga mengalami hal yang sama.
"Bahkan waterboom di Gemolong juga berantakan di terjang angin kencang," imbuhnya.
Sementara itu beberapa siswa yang sebagian besar mengalami luka-luka dan parah tulang sudah dirujuk di beberapa rumah sakit seperti RS Karima, RS Yakssi, RSUD Sragen, RS Assalam dan RSUD Gemolong.
- Capai 64 Persen, Kabupaten Demak Kejar Target 70 Persen Vaksinasi
- Satlantas Polres Salatiga Pasang Rambu Peringatan di Titik Rawan Kecelakaan
- Lani Dwi Rejeki, Pj Bupati Batang yang Raih Penghargaan Kinerja Terbaik Tingkat Nasional