Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Pemalang melonjak dalam beberapa hari terakhir. Angka terakhir, jumlah pasien positif Covid-19 mencapai 930 orang.
- Kepala BKKBN : Stunting Harus Diatasi dengan Tepat
- PDI-P Gerilya Bagikan Delapan Ton Asupan Gizi Merata di Salatiga
- Wali Kota Salatiga Donorkan Plasma Konvalesen
Baca Juga
"Benar, jumlahnya sekarang mencapai 930 orang. Mayoritas isolasi mandiri," kata Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo, Senin (21/2).
Ia mengatakan, dari ratusan kasus itu terdapat satu orang yang terkonfirmasi varian Omicron. Namun, posisi pasien Omicron asal desa Tambakrejo, kecamatan Pemalang itu sudah sembuh.
Mukti berpesan agar masyarakat kembali menerapkan protokol kesehatan (prokes). Selain itu, ia mengatakan juga akan menerapkan kembali pos PPKM Mikro untuk mengendalikan penyebaran Covid-19.
"Kami akan kembali menerapkan jogo tonggo. Kami juga sudah membuka pusat isolasi terpadu di bekas gedung DPRD dan belum dipakai," tuturnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang Yulies Nuraya mengatakan mayoritas menjalani isolasi mandiri. Hanya 44 pasien yang menjalani rawat inap.
"Itupun banyak yang ibu hamil saat hendak melahirkan, diswab dan ternyata positif, sekalian kami rujuk," ucapnya.
Yulies mengatakan mayoritas pasien juga sudah menjalani vaksinasi dosis 1 dan dosis 2. Ada satu orang yang meninggal belum lama ini karena belum divaksin.
- Cegah PMK Meluas, Dispertan PP Terima 2.050 Ribu Vaksin dari Pemerintah Pusat
- Senam Cuci Tangan PKK Semarang Barat, Buat Masyarakat Hidup Sehat Terapkan 6M
- Vaksinasi Jateng Capai 66,16 Persen, 19 Juta Orang Telah Divaksin Dosis Pertama