Tujuh tim medis Rumah Sakit Paru Ario Wirawan (RSPAW) Salatiga menjalani isolasi diri setelah seorang pasien pulang dari Luar Negeri (LN) tidak jujur saat ditangani RS tersebut, Selasa (14/4).
- Menkes Budi Jelaskan Soal Wacana Vaksin Berbayar Kimia Farma
- Tinggal 95 Kantong untuk Jaminan 3 Hari Kedepan, Stok Darah di PMI Salatiga Menipis
- PKK Bangga Kencana Kesehatan Temanggung Masuk Tiga Besar Provinsi Jateng
Baca Juga
Bahkan, ketujuh tim medis ini kini menjalani isolasi di Rumah Dinas Sekda Jalan Seruni, Salatiga.
Hal ini dibenarkan Wali Kota Salatiga Yuliyanto saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (14/4) siang.
Sebelumnya, seorang warga Salatiga dinyatakan positif Covid-19 setelah sempat dirawat di RSPAW Salatiga dengan keluhan sakit flu biasa dan mengaku baru pulang dari Bali.
Namun, setelah lima hari menjalani perawatan intensif di RSPAW Salatiga salah satunya berjenis kelamin perempuan berumur 62 tahun positif Covid-19.
Setelah ditelusuri, ternyata sang pasien tidak memberikan keterangan jujur usai pulang dari perjalanan ke luar negeri. Sementara, sejumlah tenaga medis telah melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19 ini.
"Betul nakes yang mengkarantina di rumdin Sekda," tegas Wali Kota.
- Duh Miris, Pengetahuan Standar Halal dan Kesehatan Unggas di Kudus Minim
- Ganjar Cek Instalasi Oksigen Liquid Di RSUD Karanganyar
- Respon Cepat Jumat Curhat, Kapolres Klaten Atasi Masalah Sampah di Pasar Gentongan