Gelombang baru infeksi Covid-19 di India membuat waswas banyak pihak di
negara tersebut.
- Pengunjuk Rasa Anti-Vaksin Serbu Kantor Regulator Medis London
- Narendra Modi Kancil Yang Gesit Bergerak Saat Artificial Intelligence Action Summit Di Paris
- Warga Turki Salahkan Pejabat Setempat Karena Banyaknya Korban Banjir
Baca Juga
Gelombang baru infeksi Covid-19 di India membuat waswas banyak pihak di negara tersebut.
Perdana Menteri India Narendra Modi buka suara dan mendesak semua warganya untuk divaksin Covid-19 dan tetap menjaga protokol kesehatan dengan baik.
"Semangat kami tinggi setelah berhasil menangani gelombang pertama," kata Modi dalam pidatonya di radio.
"Tapi badai ini telah mengguncang bangsa," sambungnya, seperti dikabarkan Reuters (Minggu, 25/4).
Diketahui bahwa sejak empat hari terakhir, India telah melaporkan lebih dari 300 ribu kasus baru setiap harinya. Hal ini menambah tekanan pada sistem kesehatan masyarakat di negeri Bollywood tersebut. Demikian dikutip dari Kantor Berita RMOL.
- Bali Menjadi Tuan Rumah MNEK Pada 2025, Menjamu 38 Negara Delegasi
- Presiden Argentina Didakwa Langgar Aturan Karantina Covid-19
- Kuda Nil Milik Mendiang Pablo Escobar Disterilkan Pemerintah Kolombia
