Kembalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Prihanto paparkan lima hal yang menjadi visi dan misinya. Hal tersebut merupakan salah satu persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendaftar.
- Viral Baliho Ucapan Ulang Tahun Sang DPR-RI
- Momen Haru Akad Nikah Putri Politisi PDI-P, Ganjar Pranowo Hadir Jadi Saksi Nikah
- BEM STIMIK Tunas Bangsa Banjarnegara Ajak Masyarakat Tolak Hasil Revisi UU TNI, Kepolisian, Dan Kejaksaan
Baca Juga
Di hadapan Tim Penjaringan dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Karanganyar dan juga ratusan relawan yang mengantarnya, Prihanto menjelaskan secara singkat visi misi yang akan diusungnya saat mendapatkan rekomendasi dan dipercaya menjadi Wakil Bupati Karanganyar periode 2024-2029.
"Ada lima visi misi yang menjadi program unggulan dan nantinya akan disingkronkan dengan Bupati terpilih," papar Prihanto, Selasa (21/05).
Salah satu diantara lima visi dan misi yang digagasnya adalah umroh gratis warga Karanganyar setiap tahunnya. Jumlahnya sekitar 200-250 orang pertahunnya. Yang nantinya dianggarkan dari dana APBD senilai Rp. 5 miliar.
"Salah satu program utama adalah mengumrohkan warga Karanganyar yang beragama muslim. Untuk yang non muslim nanti programnya menyesuaikan, kita akan diskusi dengan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama)," ungkapnya lebih lanjut.
Visi misi Prihanto adalah berupaya mewujudkan Kabupaten Karanganyar menjadi yang unggul melalui tata kelola pemerintahan yang baik dan terbuka. Sinergi pembangunan perdesaan dan perkotaan berlandaskan agama, budaya dan berwawasan lingkungan.
"Meningkatkan kualitas sumber daya manusia berdasarkan nilai-nilai norma agama dan budaya," lanjutnya.
Kemudian menciptakan pemerataan pembangunan berkeadilan serta perekonomian masyarakat yang berdaya saing. Juga mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, terbuka, dan sinergi pembangunan perkotaan dan perdesaan
"Juga meningkatkan daya dukung sektor pariwisata yang berdaya saing dan kualitas lingkungan. Serta mewujudkan Kabupaten Karanganyar yang aman, dan tertib," imbuhnya.
Prihanto yang juga Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Tirta Lawu memilih mengembalikan formulir berkas pendaftaran Bacawabup bertepatan dengan tanggal kelahiran istrinya, Selasa (21/05).
Sementara itu Ketua Panitia Penjaringan dan Penyaringan Balon Bupati dan Wakil Bupati DPC PDI-P Karanganyar, Latri Listyowati sampaikan sudah ada 6 orang berkas formulir. Satu untuk pendaftar cabup sementara lima lainnya untuk pendaftaran calon wakil bupati (cawabub).
"Namun baru tiga orang sudah mengembalikan berkas. Yakni Aan Shopuanudin, Edy Susanto dan Prihanto. Ketiganya mendaftar sebagai bacalon (bakal calon) Bupati," pungkasnya. 
- DPRD Jateng Dukung Pemerintah Provinsi Libatkan Akademisi Tangani Pengentasan Kemiskinan
- Tak Ada Takutnya Dan Kian Nekat! Kreak Teror Warga Bawa Sajam Di Area Permukiman
- Polres Karanganyar Bongkar Jaringan Narkoba, Dua Orang Ditangkap
