Kericuhan sempat terjadi usai Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia ( IKSPI) Kera Sakti menggelar HUT ke-43 di lapangan Kuwu Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan.
- Pesta Miras di Sriwedari, Empat Warga Diamankan Tim Sparta Polresta Surakarta
- Polisi Amankan 7 Pelaku Penganiayaan Terhadap Pesilat Di Karanganyar
- Hampir 5 Jam Diperiksa, Tersangka Rudy Hartono Iskandar Tak Ditahan Penyidik KPK
Baca Juga
Kericuhan terjadi saat acara berlangsung, kemudian kembali terjadi ricuh saat rombongan IKSPI melintas di Tlogotirto Kecamatan Gabus.
Kapolsek Gabus AKP Wibowo mengatakan, sempat gesekan dengan warga setempat. Selain terjadi adu mulut sempat saling lempar batu. Hingga menimbulkan kerusakan rumah warga, termasuk kerusakan beberapa genting dan kaca mobil milik warga setempat.
Dijelaskan, usai ada laporan tentang kegaduhan, pihaknya langsung mendatangi lokasi kericuhan. Puluhan petugas keamanan diterjunkan guna mereda kericuhan.
"Sempat terjadi gesekan antara rombongan Kera Sakti dari Blora dan warga setempat hingga saling lempar batu, namun berhasil kita bubarkan. Kejadian sekitar pukul 16.30 WIB, usai merayakan anniversary di Kuwu," terangnya, Minggu (7/5).
Pihaknya kemudian mengantarkan rombongan pawai sampai ke perbatasan Blora. "Hanya terjadi kerusakan ringan. Diharapkan masyarakat, tidak terprovokasi dengan adanya kejadian tersebut, " imbuhnya.
Sementara dari video yang beredar, tampak puluhan pesilat yang diduga IKSPI berseteru dengan PSHT di sebuah parkiran yang diduga merupakan lokasi anniversary, namun berhasil dilerai petugas keamanan.
- Polisi Berhasil Ungkap Kasus Pencurian Rumah di Purbalingga
- Bea Cukai Surakarta Sita Jutaan Rokok Ilegal
- Polres Blora Tangkap 3 Pelaku Curanmor di Kudus