- Pemkot Semarang Gerak Cepat Perbaiki Fasilitas Umum Usai Aksi Unjuk Rasa Ricuh
- Wali Kota Semarang Gencarkan Biopori Untuk Cegah Banjir Dan Olah Sampah Organik
- Targetkan Kota Semarang Bebas TBC Pada 2028, Pemkot Bentuk TP2TBC
Baca Juga
Kinerja para kepala kelurahan di Kota Semarang dituntut untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat setelah mendapat motor baru.
"Pemberian inventaris motor baru bagi para lurah bertujuan untuk menunjang kinerja para lurah agar lebih maksimal melayani masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah yang susah dijangkau kendaraan besar," kata Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat menyerahkan motor inventaris kepada para lurah saat upacara peringatan Hari Korpri ke-52 di Lapangan Simpang Lima Semarang, Rabu (29/11).
Terkait anggaran, dia telah menyediakan Rp8 Miliar untuk pembelian kendaraan motor baru.
Dia menerangkan, sebanyak 177 lurah mendapatkan inventaris kendaraan baru berupa Motor Honda Vario 160. Motor inventaris milik para lurah dinilai sudah tidak layak.
"Memang lurah ini sudah lama motornya bobrok. Beberapa waktu lalu camat dapat inventaris kendaraan. Kemarin, ada anggaran APBD longgar, sehingga kami memberikan kendaraan bermotor agar mereka pada tahun 2024 nanti bekerja semakin baik, semakin rajin turun ke wilayah," tutur Wali Kota Ita, sapaan akrabnya.
Dia berharap lurah-lurah ini bisa melakukan mobilisasi ke pelosok wilayah, memantau wilayah, dan melayani masyarakat dengan maksimal. Selain itu, para lurah juga melakukan pemeliharaan kendaraan baru.
- Pemkot Semarang Gerak Cepat Perbaiki Fasilitas Umum Usai Aksi Unjuk Rasa Ricuh
- Wali Kota Semarang Gencarkan Biopori Untuk Cegah Banjir Dan Olah Sampah Organik
- Targetkan Kota Semarang Bebas TBC Pada 2028, Pemkot Bentuk TP2TBC