KPK Minta Kader PKS Komitmen Lawan Korupsi

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengapresiasi penandatanganan pakta integritas oleh para calon anggota legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).


"Iya rumusnya adalah dengan pakta integritas saja orang bisa tergelincir apalagi kalau tidak ada pakta integritas. Oleh sebab itu KPK selalu mendorong untuk kemudian mereka menjaga itu," ujar Wakil Ketua KPK Saut Situmorang di acara konsolidasi akbar nasional PKS di Hotel Bumi Wiyata Depok, Jawa Barat, Minggu (14/10).

Saut yang menyaksikan penandatanganan berharap seluruh kader PKS benar-benar komitmen untuk bersama KPK melawan korupsi. Utamanya bukan karena paksaan melainkan karena kewajiban dan kesadaran untuk kebaikan bangsa.

"Jangan lupa kehadiran KPK di tengah-tengah mereka itu penting. Saya kan tadi tunjukkan bahwa kebanyakan integritas orang terganggu karena dia dipaksa," terang Saut merujuk pidato yang disampaikannya.

Ke depan KPK memang menarget bisa memberantas 200 kasus korupsi di mana di tahun sebelumnya targetnya hanya 100 kasus.

"200 kasus itu mudah-mudahan enggak ada di PKS ini, kan kita aminin itu kan. Berarti udah jelas kan tadi, integeritas dalam menjaga ini," tambahnya.

Saut mengungkapkan tidak mungkin KPK memberantas korupsi sendirian tanpa dukungan dari seluruh pihak termasuk kader PKS.

"Jadi maksud saya ini pembelajaran buat kita karena memang bagaimana pun apa yang dilakukan KPK enggak akan bisa sendirian," pungkasnya.