Tim gabungan Polri -TNI merilis kronologi penembakan RW (34) istri TNI di Jalan Cemara 3 berdasarkan rekaman CCTV di sekitar lokasi. Ternyata komplotan pelaku sudah memantau sejak sekitar 20 menit sebelum kejadian.
- Tersangka Dugaan Korupsi Perusda Batang Resmi Ditahan di Rutan Polres
- Satreskrim Polres Batang Terima Aduan Dugaan Pembajakan PPDB Online
- Gagal Aksi Oleng Hingga Kecelakan, Pemuda Asal Demak Ini Jadi Tersangka
Baca Juga
Berikut ini kronologi yang tercatat di CCTV sekitar lokasi hari Senin (18/7) lalu:
- Pukul 11.35 WIB :
Dua orang terangka memasuki area lokasi dengan mengendarai motor Kawasaki Ninja warna hijau mengarah turun melewati rumah korban dan standby di pertigaan jalan dekat pos ronda. Kemudian menyusul dua orang berboncengan Honda Beat street warna hitam.
- Pukul 11.38 WIB:
Korban berinisial R (34) keluar rumah mengendarai motor untuk menjemput anaknya. Komplotan yang mengendarai Honda Beat Street Hitam menyusul mengikuti dari belakang. Kemudian disusul pelaku yang mengendarai Kawasaki Ninja.
- Pukul 11.47 WIB:
Korban pulang bersama putrinya yang berseragam SD membonceng di depan. Terlihat pelaku bermotor Kawasaki Ninja berada di belakang kemudian menyalip lewat sisi sebelah kiri. Saat menyalip, pria yang membonceng menembakkan senjata ke arah perut kiri korban.
"Ini terjadi proses penembakan pertama," kata Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar didampingi Dandim 0733/BS Letkol Honi Havana saat rilis di ruang rupatama Mako Libas, Rabu (20/7/2022).
Korban yang sudah berada di depan rumah kemudian turun dari motor. Ternyata pelaku bermotor hijau berbalik arah dan kembali menembak korban. Saat itu korban berusaha memukul menggunakan tas anaknya. Korban sempat memeluk anaknya dan membawa masuk ke rumah setelah pelaku kabur.
Pukul 11.48 WIB:
Dua orang tersangka pengendara motor Ninja hijau termonitor oleh CCTV melewati Jalan Cemara Raya dan Masjid Al Muhajirin. Sedangkan komplotan bermotor Beat hitam tidak terpantau.
Untuk diketahui, pasca penembakan, korban langsung dibawa ke RS Hermina Banyumanik karena ada satu proyektil bersarang di perut. Menurut informasi kondisi korban sudah membaik.
"Manakala masyarakat ada informasi keberadaan pelaku seperti ciri-ciri bisa diteruskan atau laporkan ke 082242746179," tegas Irwan.
- Modifikasi Tangki Calya Untuk Ngangsu BBM, Warga Prembun Diciduk
- Misteri Kematian Pria Di Kamar Mandi Masjid Karanganyar, Polisi Selidiki Luka Tusuk
- Polrestabes Semarang Amankan Pelaku Curi Emas Modus Gendam