Tiga rumah rusak akibat bencana tanah longsor dan angin ribut kembali melanda Purbalingga, Kamis (19/12) sore.
- Satpol PP Bersihkan PKL di Bawah Flyover Pelabuhan Disulap Jadi Taman
- Yayasan Gema Salam akan Lakukan Pendataan Mantan Napiter Seluruh Indonesia
- Lomba HUT Bhayangkara di Polres Batang Mirip Suasana Kampung
Baca Juga
Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun kerugian ditaksir puluhan juta rupiah.
Tanah longsor menimpa korban Ny Komsah (60) warga RT 03/09 Desa Krangean, Kecamatan Karangtengah.
Kemudian rumah milik Wiro Miharjo (63) warga RT 01 RW 03 Desa Wanogara Wetan, Kecamatan Rembang. Sedangkan pohon tumbang mengenai rumah milik Sekhun (50) warga RT 06/ 03 Desa Gumiwang, Kecamatan Kejobong.
Kejadian bencana itu saat turun hujan deras, Kamis (19/12) menjelang sore. Beruntung tidak ada korban jiwa manusia. Kerugian ditaksir mencapai Rp50 juta," kata Kepala BPBD Purbalingga, Umar Fauzy yang dihubungi RMOLJateng, Kamis (19/12) petang.
Dia menjelaskan, bencana tanah longsor di rumah Komsah akibat tebing setinggi 4 meter longsor dan mengenai bagian dapur rumah korban.
Sementara rumah Wiro Miharjo lebih dikarenakan pergerakan tanah akibat longsoran. Rumah Wiro Miharjopaling parah karena tembok bagian belakang rumah retak dan bergeser.
- Dinpusip Purworejo Gelar Bimtek Berbasis Budaya Lokal
- Tertabrak Kereta Barang, Pejalan Kaki di Grobogan Tewas Tercerai Berai
- Satlinmas Diyakini Dapat Minimalisir Konflik