Malam pergantian tahun, Polresta Solo melakukan sejumlah antisipasi untuk menghindari adanya kerumunan di sejumlah titik keramaian di kota Solo.
- Kapolri Resmikan Monumen Jenderal Polisi Hoegeng di Pekalongan
- Perhumas Menggalang Gagasan Humas Kebangsaan
- Tidak Selesai, PPKom Putus Kontrak TK Pembina Sulang.
Baca Juga
Polresta Solo juga menyiapkan pengamanan di pintu masuk Kota Solo di empat titik. Seperti Pospam Faroka, Tugu Mahkota, Jurug, dan Ring Road Mojosongo.
Sejumlah ruas jalan di Kota Solo juga bakal ditutup saat malam pergantian tahun. Salah satunya adalah jalan Slamet Riyadi. Hal itu dilakukan untuk membatasi mobilitas masyarakat.
Kasat Lantas Polresta Solo, Kompol Adhytiawarman Gautama Putra, sampaikan penutupan dan pengalihan arus dilakukan mulai dari simpang Gendengan hingga kawasan Gladag.
"Jalan Slamet Riyadi akan ditutup untuk arus lalu lintas dan aktivitas masyarakat yang memicu adanya kerumunan," jelasnya Jumat (31/12).
Selain itu Satlantas Polresta Solo pada Jumat (31/12) mulai pukul 18.00 WIB juga akan dilakukan penjagaan di sejumlah lokasi perbatasan. Agar tidak ada konvoi kendaraan yang masuk ke Solo.
Polresta Surakarta juga telah menyiapkan Tim Pengurai Kerumunan (TPK) yang melakukan patroli secara mobile. Sekaligus mengingatkan kepada masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan (prokes). Jika melihat ada konvoi segera dibubarkan TPK agar tidak terjadi kerumunan.
"Kalau ditemukan langsung kami minta untuk putar balik," tegasnya.
Terpisah, Satpol PP Kota Surakarta, Jawa Tengah, akan menerjunkan 200 personel untuk membantu TNI/Polri terkait pengamanan malam Tahun Baru 2022.
"Pandemi belum berakhir. Jangan ada perayaan malam pergantian tahun yang melibatkan banyak orang. Sehingga, berpotensi menimbulkan kerumunan. Kita juga terjunkan personal untuk membantu TNI/Polri," pungkasnya. 
- Satpol PP Semarang Segel Rumah Kost Mesum
- Lima Rumah di Purbalingga Rusak Terdampak Gempa Bantul
- Pemuda Panca Marga Gelar Upacara di Monumen Patung Piere Tendean
