Masyarakat Nikmati Pagelaran Orkestra di Ruang Publik Hijau Kota Semarang

Taman Indonesia Kaya menggandeng Gema Nusantara Pelajar Semarang menggelar konser kemerdekaan bertajuk 'Keagungan Indonesia' dalam rangka memperingati HUT ke 78 RI.


Perwakilan www.indonesiakaya.com Teguh Yasa Abratama mengatakan, kegiatan ini  menunjukkan kepada masyarakat bahwa Taman Indoensia Kaya (TIK) berlokasi di Jalan Menteri Supeno, Kota Semarang, Jawa Tengah ini menjadi salah satu ruang terbuka hijau (RTH) atau ruang publik untuk berkesenian. 

"Kami suguhkan kegiatan yang menarik di TIK untuk meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap ragam kebudayaan yang ada di Indonesia. Kami gandeng Gema Nusantara Pelajar Semarang untuk menyuguhkan panggung hiburan menarik bagi masyarakat," kata Teguh, akhir pekan lalu. 

Dalam konser berkonsep string orkestra ini ada sekitar 230 penampil dari pelajar se-Kota Semarang. Mereka terdiri dari musisi, pemain musik tradisional gambang semarang, hingga vokalis.

Gema Nusantara Pelajar Semarang sendiri merupakan sebuah komunitas pelajar Semarang yang didirikan sejak tahun 2019 oleh Ester Dwi Winarni dan Eunike Dian Anggraheni. Saat ini komunitas tersebut sudah memiliki lebih dari 200 anggota.

Gema Nusantara Pelajar Semarang menjadi wadah berkumpulnya pelajar Semarang yang memiliki talenta bermusik dan berkesenian untuk belajar bersama. Dalam pertunjukan kali ini, Gema Nusantara Pelajar Semarang membawakan kembali lagu-lagu menarik dengan diiringi musisi gamelan dan juga tari tradisi.

"Konser ini adalah mimpi kami untuk bisa membawa anak-anak ke dalam sebuah pertunjukan orkestra budaya. Kami bangga bisa menjdi bagian penuh dalam konser kemerdekaan ini," ucap Ester. 

Dengan menggunakan pakaian khas Nusantara, Gema Nusantara Pelajar Semarang menyatukan musik dan tarian dalam nuansa kebudayaan Indonesia dengan barisan anak-anak string Orchestra. 

"Anak-anak ini berlatih dalam waktu hanya satu bulan dan mereka datang dari berbagai sekolah di Kota Semarang," terangnya.

Selama kurang lebih 90 menit, penikmat seni memenuhi pelataran Taman Indonesia Kaya dihibur dengan penampilan dari Gema Nusantara Pelajar Semarang yang membawakan 21 lagu antara lain Gambang Semarang, Lukisan Indonesia, Aku Indonesia, Oh Negeriku, Cinta Indonesia, Mahadaya Cinta, Merah Putih, Hari Merdeka, dan masih banyak lagi.

"Saya harap pertunjukan semacam ini bisa terus berlanjut. Kamipun juga tidak kalah dengan pemusik-pemusik profesional," ujarnya.

Konduktor Orkestra, Eunike Dian Anggraheni menambahkan, anak-anak tergabung dalam Gema Nusantara Pelajar Semarang ini adalah pelajar mulai dari jenjang sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah atas (SMA).

"Untuk mengumpulkan mereka ini kami mengkomunikasikan lewat guru-gurunya. Jadi pelajar yang memiliki talenta bermusik dan menari bisa bergabung dengan kami," beber Eunike.

Eunike mengaku selama satu bulan latihan, ratusan pelajar ini berlatih secara terpisah-pisah. Misalnya grup vokal dan pemusik berlatih sendiri-sendiri. Kemudian baru satu pekan sebelum konser dimulai mereka semua dikumpulkan menjadi satu untuk menyamakan nada dan irama.

"Awalnya latihan pisah-pisah. Satu minggu terakhir baru ketemuan semuanya. Bahkan cari referensi lagu-lagu kemerdekaan juga baru seminggu lalu," ungkapnya.

Eunike mengaku tidak ada kesulitan dalam berlatih bersama ratusan pelajar tersebut. Hanya saja, kesulitan ada pada penyatuan jadwal dari masing-masing peserta yang masih harus tetap bersekolah disela-sela latihan.

"Tapi kami bersyukur semua bisa berjalan dengan baik. Semoga ini bisa memberikan inspirasi kepada talenta-talenta di luar sana yang belum bergabung bersama Gema Nusantara Pelajar Semarang," tandasnya.