Peta politik jelang Pemilihan Gubenur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah mulai mengerucut. Satu nama dipastikan akan maju dalam kontestasi pesta demokrasi lima tahunan warga ini pada November mendatang.
- Hadiri Halaqah Sambut Hari Santri, Gus Yusuf Kampanyekan Sam’ani-Bellinda di Pilkada Kudus 2024
- Gus Yusuf: Menangkan Luthfi-Gus Yasin!
- Gus Yusuf Ketemu Dico, Dinilai Cerdik Memilih Pasangan
Baca Juga
Sosok itu adalah Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf yang telah pasti mendapat rekomendasi atau penunjukan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Menarik disimak, siapa yang akan menjadi pendamping Gus Yusuf nanti.
Diketahui, saat ini beberapa nama memang sudah kian gencar disebut akan maju pada Pilgub Jateng 2024 ini. Mereka adalah Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfi yang kian serius banting stir ke politik.
Kemudian ada juga nama Ketua DPP Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono yang konon sudah mendapat dukungan penuh ketua umum partai berlambang kepala burung garuda tersebut, Prabowo Subianto. Lalu nama Kepala LKPP RI, Hendrar Prihadi yang sepertinya bakal diusung PDI Perjuangan.
Bicara peluang, PKB sendiri bukan tanpa modal. Raihan suara signifikan pada Pemilu 2024 lalu bisa jadi patokan secara nasional. Bahkan, di Jateng sendiri hampir 40 kota/kabupaten, PKB sukses meloloskan banyak kadernya di tatanan legislatif.
Tak hanya itu, 7 diantaranya bahkan dipercaya mengemban amanah sebagai Ketua DPRD kota/kabupaten. Modal yang tentunya bisa jadi pertimbangan partai lain untuk berkoalisi pada Pilgub nanti.
"Sudah ada dua partai yang intens berkomunikasi politik dengan kami," aku Gus Yusuf yang juga Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Provinsi Jateng kepada RMOLJateng, Rabu (12/6).
Namun, pengasuh Pondok Pesantren Asrama Perguruan Islam (API) Tegalrejo, Kabupaten Magelang belum mau menyebutkan partai mana saja yang telah menjalin komunikasi tersebut.
"Kita hormati ketua umum masing-masing partai itu. Biar nanti mereka yang mengumumkan," tandasnya.
- Wamentan Pantau Sembako, Wali Kota Semarang Sekalian Gelar Operasi Pasar
- Jelang Dilantik, Ahmad Luthfi Tekankan Konsep Matang Pemerintahan
- Tak Hadiri Penetapan KPU, Jubir Luthfi-Yasin: Tidak Ada Apa-apa