Mobil Jeep Wrangler Rubicon Pegawai BUMN Raib, Penyidik Polres Sukoharjo Kumpulkan Rekaman CCTV

Hilangnya mobil mewah Jeep Wrangler Rubicon milik Feri Hananto, warga Perumahan Omaya, desa Gentan, Baki, pada Jum'at (8/10) viral dimedia sosial.


Mobil senilai lebih dari Rp 1 miliar tersebut hilang saat diparkir di halaman rumah tetangganya, di Perumahan Omaya Hunian 2 Nomor 3 Desa Gentan, Kecamatan Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Penyidik Polres Sukoharjo kerja keras mengumpulkan bukti dari keterangan saksi dan kamera CCTV.

"Kami memeriksa beberapa saksi, juga masih mengumpulkan petunjuk lain untuk menguatkan alat bukti. Termasuk melakukan penyelidikan CCTV," kata Kasat Reskrim Polres Sukoharjo AKP Tarjono, Sabtu (9/10/2021) malam.

Menurut keterangan dari Dian, pemilik rumah yang digunakan parkir mobil mewah tersebut, ia mendapatkan informasi hilangnya Jeep Rubicon warna hitam itu dari Koko, sahabat Feri, usai solat Jumat, tepatnya pukul 12.48 WIB. Sebab saat kejadian Feri tidak ada dirumah. 

Feri berangkat ke Bandung pada 30 September lalu karena acara keluarga. Selama di Bandung itu, Feri menitipkan kunci Jeep Rubicon B 1300 UCY itu ke Koko. 

"Yang dititipi kunci mobil itu sahabatnya, dan kayaknya mau manasi atau gimana, tadi juga telfon saya, tanya mobilnya Pak Feri tidak ada dimana ya, saya jawab tidak tahu," terang Dian saat ditemui di lokasi hilangnya Jeep Rubicon tersebut.

Dian menuturkan, mobil tersebut diparkiran di rumahnya baru dua Minggu. Sebab sejak empat bulan lalu, rumah tersebut kosong lantaran Dian pindah ke perumahan lain.

"Kebetulan yang punya mobil ngomong sama saya, Pak saya titip mobil ya, saya persilahkan karena rumah kosong," ujarnya.

Feri sendiri diketahui bekerja sebagai karyawan di salah satu perusahaan telekomunikasi di Jakarta. Namun karena PPKM, sehingga aktivitas pekerjaan dilakukan di rumahnya di Perumahan Omaya Hunian 2 Nomor 17 tersebut.

Dian mengaku kaget dengan adanya kejadian ini. Sebab perumahan tersebut mendapat pantauan security selama 24 jam. 

"Sejauh ini aman, dan baru kali ini ada kejadian ini," ungkapnya.

Namun ditambahkan Dian, kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian rusak sejak beberapa hari lalu.