Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan terus melakukan pengobatan terhadap matanya yang terkena siraman air keras oleh orang tidak dikenal.
- Wali Kota Semarang Percayakan Pengungkapan Kasus Pembunuhan Iwan Budi ke Polisi
- MSA Pelaku Penusukan Parakancanggah Banjarnegara Terancam Penjara 15 Tahun
- Kejanggalan Penyebab Kematian Perempuan Berseragam Pramuka di Pemalang
Baca Juga
Novel juga rajin ke Singapura untuk menyembuhkan matanya. Perkembangan mata kiri Novel sekarang sudah jauh lebih baik dari sebelumnya.
"Novel sudah dapat mengenali huruf dalam jarak dua jengkal dari mata ke kertas yang di pegang," ujar Jurubicara KPK, Febri Diansyah di kantornya, Rabu (4/4) seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Selain itu, menurutnya,tim dokter menyebutkan bahwa mata kiri Novel sudah dapat melihat bayangan tangan.
"Mata kiri yang sudah di operasi sebelumnya enggak bisa melihat tapi ada perkembangan bisa lihat bayangan tangan dalam satu meter jarakanya," jelas Febri.
Walau begitu, tambah dia, Novel belum bisa kembali ke tanah air karena masih ada kepentingan di Singapura.
- Amankan Asian Games, Densus Sikat Teroris Di Jabar
- Tak Ditilang, Pengguna Knalpot Brong Diminta Buat Surat Pernyataan dan Ganti Knalpot Standar
- KPAI : Layanan Polri Dalam Perlindungan Anak Alami Kemajuan