Bupati Bengkulu Selatan Dirwan Mahmud dan istri muda bernama Heni yang diamankan dalam operasi tangkap tangan (OTT) telah diterbangkan dari Bengkulu menuju Jakarta, selanjutnya dibawa ke kantor KPK, Jakarta Selatan, Rabu pagi (16/5).
- Ayah Angkat Pelaku Pencabulan Grobogan, Akhirnya Meringkuk di Penjara
- Trauma Berat Bertemu Laki-laki, Korban Persetubuhan Ayah Kandung Bejat di Pati Diisolasi
- 1.598.090 Batang Rokok Ilegal Dimusnahkan
Baca Juga
Berita Terkait
Bersama Dirwan Mahmud dan istri ada juga ASN bernama Wati dan kontraktor bernama Juhari.
Demikian disampaikan Jurubicara KPK Febri Diansyah. Febri mengatakan mereka dibawa oleh penyidik KPK pada penerbangan pagi.
"Iya. Setelah dibawa ke Polda tadi malam dan dilakukan pemeriksaan awal, mereka dibawa ke kantor KPK melalui penerbangan pagi ini," ujar Febri saat dikonfirmasi.
Dari informasi yang didapat, keempat orang tersebut bersama dengan penyidik KPK berangkat dari Bandara Fatmawati Soekarno, Bengkulu pada pukul 09.00 WIB dan akan mendarat di Bandara Soekarno Hatta, Banten.
Febri juga menjelaskan jika keempatnya dibawa ke kantor Agus Rahardjo Cs demi kepentingan proses lanjutan.
"Untuk proses lanjutan," tukasnya.
Dalam operasi senyap tersebut ditemukan sejumlah uang kurang lebih sebesar Rp 100 juta, uang tersebut diduga diserahterimakan sebagai fee proyek.
Mereka ditangkap di kediaman Dirwan Mahmud, Jalan Gerak Alam Kota Manna, Bengkulu Selatan sekitar pukul 18.00 WIB, Selasa kemarin. 
- Antisipasi Balap Liar dan Gangguan Kamtibmas, Polres Blora Gelar Patroli Skala Besar
- Akhirnya, Bupati Kebumen Tersangka
- Jelang Malam Takbir, Belasan Pemuda di Semarang Utara Tawuran
