Pasca Diamankan KPK, Rumah Hakim Lasito Di Solo Terlihat Sepi

Pasca diamankan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) awal pekan lalu, kondisi rumah Lasito, Hakim Pengadilan Negeri Semarang,

Baca Juga

Hakim Pengadilan Negeri Semarang yang terletak di jalan Apel, Jajar, Laweyan Solo terlihat sangat sepi.

Pantauan di rumah milik keluarga Lasito, jendela rumah bagian depan tampak terbuka. Lampu kondisinya menyala semua. Di depan garasi rumah hanya terlihat sepeda motor Honda Vario. Saat pintu gerbang diketuk, tak satu pun orang yang keluar untuk membukakan pintu.

Sebelumnya Lasito ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan suap Bupati Jepara Ahmad Marzuki. Diketahui juga Lasito menjadi hakim tunggal dalam perkara putusan gugatan praperadilan Bupati Jepara dalam penggunaan dana bantuan partai politik Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, periode 2011-2014.

Informasi yang dihimpun, rumah tersebut memang ditinggali keluarga Lasito. Meski begitu Lasito diketahui pulang ke Solo setiap hari Jumat -Minggu. Dan hari Senin pagi sudah berangkat lagi ke Semarang.

Sehari-hari rumah tersebut hanya ada istri dan tiga anak Larsito. Namun saat ini rumah megah yang dikelilingi tembok besi bercat warna hitam yang berada di jalan Apel, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan terlihat sangat sepi seperti tak berpenghuni.

Artinah, salah satu penghuni kost yang kebetulsn letaknya persis di samping rumah Lasito sampaikan dirinya tidak mengenal betul sosok Hakim yang saat ini sedang tersandung kasus korupsi.

"Selama ini saya jarang berinteraksi dengan keluarga beliaunya, " jelasnya, Minggu (9/12) malam.

Namun sedikit banyak dirinya mengetahui dari warga sekitar, Lasito adalah seorang hakum di Semarang. Di rumah tersebut ada istri dan tiga anaknya yang semua lelaki yang semuanya sudah besar.

"Setahu saya istri dan anaknya yang sehari-hari tinggal di situ. Anaknya laki semua, ada tiga. Dua sudah kuliah, dan satu masih SMA," jelasnya.

Sementara terkait kesehariannya, pegawai konveksi ini mengaku tidak tahu pasti. Dirinya juga tidak mengetahui persis bagaimana keseharian Keluarga Lasito. Karena dirinya hanya sebatas mengetahui dari cerita tetangga sekitar dan tidak begitu mengenal sosok Lasito.

"Maaf selebihnya saya nggak tahu, karena tidak pernah berinteraksi dan saya baru setahun lebih kost di sini," lanjut Artinah.

Sementara itu salah satu tetangga Lasito yang enggan disebut namanya mengatakan Lasito tinggal di rumah tersebut sudah lebih dari tiga tahun lamanya. Dirinya mengalui jika Lasito selama ini dikenal tertutup dan tidak pernah berinteraksi dengan warga sekitar.

"Sudah tiga tahun tinggal di sini. Namun ya itu tadi orangnya tertutup dan gak pernah berinteraksi dengan sekitarnya. Sepertinya terakhir bertemu seminggu lalu sebelum kejadian ini," tandasnya.