Pedagang Pasar Johar Gelar Lapak di Area Pintu Masuk dan Parkiran Ditertibkan

Petugas bidang penataan dan penetapan Disdag Kota Semarang berikan imbauan peringatan bagi para pedagang Pasar Johar yang berjualan di depan pintu masuk dan sekitar parkiran karena menggangu aktivitas jual beli. RMOL Jateng
Petugas bidang penataan dan penetapan Disdag Kota Semarang berikan imbauan peringatan bagi para pedagang Pasar Johar yang berjualan di depan pintu masuk dan sekitar parkiran karena menggangu aktivitas jual beli. RMOL Jateng

Dinas Perdagangan Kota Semarang lakukan penertiban terhadap para pedagang tempat jualannya di area pintu masuk Pasar Johar dan dekat parkiran. Tim bidang penataan dan penetapan berikan imbauan serta pengarahan agar pedagang tertib tidak menggangu kegiatan jual beli. 

Sub Koordinator Pengawasan Sarana Perdagangan Disdag Kota Semarang Much Rois Bachrodi mengharapkan, pedagang tertib aturan karena jika memilih tempat tidak sesuai malah akan menggangu kenyamanan pembeli dan pedagang lainnya. Namun, penertiban masih sebatas imbauan dan peringatan belum tindakan tegas. 

"Kita menertibkan para pedagang agar tidak berjualan di lokasi yang menggangu karena banyak yang ternyata jualan di lokasi parkiran dan di depan pintu masuk. Tentunya itu merugikan banyak pihak, sehingga kita tertibkan," kata Rois, Minggu (11/2). 

Bagi pedagang berjualan tidak berada di tempat semestinya, kata Rois, akan diminta pindah menempati lokasi baru sudah disediakan. Para pedagang supaya tertib, paguyuban pedagang serta Dinas Perdagangan telah melakukan koordinasi membahas masalah tersebut. 

Namun demikian, pemindahan untuk menertibkan para pedagang di tempat parkir serta depan pintu masuk Pasar Johar ini tidak bersamaan, secara bergiliran namun semuanya harus pindah. 

"Agar semuanya tertib tidak ada yang merugikan satu sama lain. Kita juga sudah menentukan pedagang masing-masing akan ditempatkan dimana dengan koordinasi bersama paguyuban. Jelas ya, berjualan di depan pintu atau parkiran merupakan pelanggaran, sehingga kita tertibkan giliran satu persatu semua," tegasnya.