Peduli Kelangsungan Hidup Peternak, PT. CPI Beli Sejuta Ekor Ayam Di Pulau Jawa

Menyikapi harga ayam potong yang semakin menurun drastis, PT. Charoen Pokphand Indonesia, mengambil langkah berani untuk menyelamatkan peternak ayam mandiri.


PT CPI, menggelar program pembelian sejuta ekor ayam di pulau Jawa. Vice President Poultry Production and animal health CPI, Jusmeinidar Jusran, mengatakan,  program tersebut merupakan perintah langsung Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian.

Jusmeinidar mengungkap, komitmen tersebut dilakukan dalam upaya menstabilkan harga ayam potong di pasaran. Kata dia, pihaknya menyasar peternak ayam mandiri, dengan harga Rp. 15 ribu per kilogram.

Rencananya, PT. CPI akan melakukan pembelian sebanyak 20 ribu ekor setiap hari. Menurutnya, Jawa Tengah mendapat bagian pembelian lebih besar dari wilayah lainnya.

"Kami berkomitmen dengan pemerintah untuk melakukan pembelian ayam langsung dari peternak mandiri. Tujuannya agar mereka bisa bertahan di tengah pagebluk Covid-19 ini, karena mereka juga terdampak," kata Jusmeinidar, Rabu (22/4).

Jusmeinidar menerangkan, ayam-ayam yang telah dibeli tersebut nantinya akan dibawa langsung ke Rumah Pemotongan Hewan Unggas (RPHU) di Salatiga, untuk dipotong.

"Nantinya kami akan tentukan setelah dipotong. Sebagian kami taruh di storage, sementara sebagian juga akan kami olah menjadi produk," katanya.

Menambahkan, Kabid Budidaya disnakeswan Jateng, drh. Slamet, mengatakan program ini sangat diperlukan saat ini untuk membantu peternak mandiri.

"Hal ini dilakukan dalam rangka mengamankan hasil peternakan mandiri agar harganya tidak terpuruk. Dilakukan 15 ribu per kilogram per kandang. Semoga peternakan masyarakat bisa semangat dan bertahan," kata dia.

Sementara itu, peternak ayam, Muchaeri, merasa bersyukur ayamnya dibeli oleh PT. CPI. Menurutnya, dengan dibeli dia bisa sedikit bertahan saat ini. Padahal, Muchaeri mengaku dirinya baru saja memulai bisnis ternak ayam.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan PT. CPI atas pembelian ini. Hal tersebut membuat saya bisa bertahan dan melanjutkan lagi usaha saya. Kemarin saya sempat bingung mau jual ayam saya ke mana," kata dia.