Untuk pertama kalinya, penandatanganan Pakta Integritas Peneriman Calon Anggota Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) dan Tamtama Polri dengan cara Virtual atau live streaming, Kamis (2/7).
- Kasus Penganiayaan Hingga Korban Tewas di Kebumen Dilatarbelakangi Cinta Segitiga
- Tim Inspektorat Jenderal Kemenkumham Pantau Rutan Salatiga Hingga Tengah Malam
- Polres Purbalingga Bekuk Begal Viral di Medsos
Baca Juga
Penandatanganan diikuti seluruh Polres yang ada di Polda Jawa Tengah.
Di Polres Salatiga sendiri, Pengambilan Sumpah dan Pakta Integritas Penerimaan Polri untuk Taruna Akpol dan Tamtama Polri dipimpin langsung dipimpin Kapolres Salatiga AKBP Rahmat Hidayat.
Kapolres Salatiga AKBP Rahmat Hidayat menekankan kepada orang tua siswa jangan lagi berupaya mencari orang yang bisa meluluskan atau membantu.
"Kepada para peserta agar mempersiapkan diri semaksimal mungkin selama seleksi berlangsung, percaya pada kemampuan diri sendiri, berikhtiar dan berdoa, sehingga nantinya diharapkan akan terlahir Anggota Polri yang Profesional Modern dan Terpercaya," tandas Kapolres.
Kasubag Humas Polres Salatiga AKP Joko Lelono kepada wartawan Kamis (2/7) menambahkan, acara dilaksanakan secara virtual atau live streaming dengan Polda Jawa Tengah.
"Dimasing-masing wilayah menyesuaikan pelaksanaanya baik dari pembacaan dan penandatanganan pakta integritasnya," kata Joko Lelono.
Joko menerangkan, inti dari pakta integritas yang dibacakan dan ditandatangani diantarannya mengikuti sistem seleksi penerimanaan Calon Taruna Akpol / Tamtama Polri T.A 2020 dan laporkan jika menemukan adanya penyalahgunaan wewenang atau penyimpangan dalam proses pelaksanaan seleksi.
"Selain itu, bersedia dituntut sesuai hukum yang berlaku apabila melakukan pelanggaran dimaksud dan dibatalkan sebagai calon Taruna Akpol / Tamtama Polri," ungkap Joko.
- Penyidik Polresta Surakarta Kembali Geledah Markas Menwa UNS
- Tiga Kapolsek di Semarang Diganti
- Carut-marut Lapas Indonesia, Pengamat Publik Pertanyaan Kinerja Dirjen PAS