Pendistribusian Daging Kurban, Gibran : Dagingnya Dikirim ke Rumah Saja

Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka meminta panitia penyembelihan hewan kurban di Kota Solo menjaga agar jangan sampai terjadi kerumunan selama proses penyembelihan maupun pembagian daging kurban.


Hal tersebut disampaikan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka usai memimpin rapat evaluasi penanganan Covid-19 di Balaikota, Senin (4/7).

Gibran menyarankan agar saat pembagiannya (daging kurban) pun tidak ada kerumunan. Lebih baik daging kurban diantar ke rumah masing-masing penerima. 

"Dagingnya dikirim ke rumah saja. Jadi tidak harus berkumpul, nanti diatur Kemenag ya. Lebih aman begitu," ucap Gibran.

Nantinya kebijakan tersebut nantinya akan dimasukkan dalam surat edaran (SE) penanganan pandemi covid-19 untuk regulasi Idul Adha. 

Dirinya menambahkan terkait regulasi pelaksanaan Idul Adha 2022 tidak jauh berbeda dengan regulasi Idul Fitri 2022 lalu. Aturan tetap sama tidak ada perubahan dalam perayaan Idul Adha dengan Idul Fitri yang lalu. 

Sholat Idul Adha diijinkan dilaksanakan di lapangan atau di masjid, juga jalan kampung, namun ingat harus tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Tidak lebih longgar, ya sama saja. Salatnya boleh di masjid, menutup jalan juga oleh. Di lapangan terbuka juga boleh. Tidak ada pembatasan. Tapi kita masih menunggu inmen (instruksi menteri) ya," lanjutnya. 

Terkait antisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) terus dipantau. Semua sudah diatur melalui kerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Solo.  

"Udah pokoknya aman, hewan yang ke Solo aman, ada SKKH dipantau terus," pungkas Gibran.