Pilkada Pati Rawan Konflik, Polresta Pati Terapkan Sispamkota Amankan Wilayah

Polresta Pati menggelar latihan sistem pengamanan kota menjelang pelaksanaan Pilkada 2024 di Stadion Joyokusumo Pati.
Polresta Pati menggelar latihan sistem pengamanan kota menjelang pelaksanaan Pilkada 2024 di Stadion Joyokusumo Pati.

Polresta Pati menggelar latihan sistem pengamanan kota (Sispamkota) menjelang pelaksanaan Pilkada 2024. Agenda simulasi kali ini melibatkan ratusan aparat gabungan dari TNI, Polri serta pemerintah daerah.


Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhitttama mengatakan, Sispamkota sebagai langkah mengantisipasi kontijensi keadaan dan kondisi keamanan selama tahapan Pilkada di wilayah pati.

Dalam gelar Sispamkota yang bertempat di halaman Stadion Joyokusumo Pati ini, melibatkan 800 personel gabungan, Rabu (21/8). 

“Yang kita simulasikan seluruh tahapan saat Pilkada, mulai dari pendaftaran bakal calon ke KPU Pati. Sehingga saat terjadi kondisi kontijensi (mendesak), maka aparat bisa langsung bergerak mengantisipasinya,” ujar Kapolresta Andhika Bayu. 

Andhika mengaku perlu mengamankan wilayah Kabupaten Pati. Sebab sepanjang tahapan Pilkada di kabupaten setempat, dinilai rawan terjadinya gangguan Kamtibmas.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pati Jumani menambahkan, Sispamkota ini merupakan upaya menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pilkada Pati pada 27 November mendatang.

Menurut Jumani, Simulasi ini untuk mengevaluasi kesiapan personel dan peralatan menghadapi berbagai potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi selama tahapan Pilkada.

“Mulai dari tahapan kampanye, hari pemungutan suara, hingga penghitungan suara, seluruh skenario potensi gangguan keamanan telah disimulasikan secara detail,” terangnya.

Jumani mengapresiasi atas pelaksanaan simulasi Sispamkota. Dalam pengamanan Pilkada. Pihaknya juga memastikan bahwa Pemkab Pati telah mengalokasikan anggaran untuk mendukung kegiatan pengamanan tersebut.

"Terkait anggaran, kami sudah support full. Semua pihak terkait sudah mendapatkan anggaran sesuai dengan kebutuhannya," tegas Jumani.