Pj Bupati Batang Pastikan Korban Banjir dan Puting Beliung Tertangani

Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki bersama Forkompinda pun mengecek langsung lokasi bencana, Jumat (15/3). Bakti Buwono/Dok.RMOLJateng
Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki bersama Forkompinda pun mengecek langsung lokasi bencana, Jumat (15/3). Bakti Buwono/Dok.RMOLJateng

Cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Batang juga mengakibatkan sejumlah bencana mulai dari banjir hingga puting beliung.


Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki bersama Forkompinda pun mengecek langsung dua titik lokasi bencana. Mereka memastikan pada korban mendapatkan penanganan maksimal.

"Ada cuaca ekstrem hari rabu full hujan ada beberapa kejadian di batang, ada banjir, ada puting beliung, pohon tumbang, longsor. Ini kami ambil di beberapa lokasi itu sampling gitu," katanya, Jumat (15/3).

Ia mengatakan untuk korban banjir sudah tertangani. Sejumlah warga Karangasem  diungsikan ke sebuah pos pengungsian yang disediakan warga.

Pihak Pemda pun memastikan bantuan, terutama makanan tercukupi. Para petugas menyiapkan makanan untuk para pengungsi baik yang puasa ataupun tidak.

Lalu untuk puting beliung, Lani berjanji akan membantu sebagian rumah yang terdampak. Pihaknya akan berkolaborasi dengan PMI, BAZNAS hingga lembaga lainnya untuk membantu para korban.

"Saya sudah perintahkan Kadinkes untuk menerjunkan petugas kesehatan untuk memeriksa warga yang kebanjiran," jelasnya.

Dandim 0736/Batang Letkol Inf Ahmad Alam Budiman bersama Wakapolres Batang AKBP Raharja juga menurunkan personelnya. Masing-masing menurunkan satu peleton pasukan untuk membantu warga.

"Kami TNI Polri saling bahu membahu membantu warga. Kami juga bekerjasama dengan BPBD terkait kebencanaan," jelasnya 

Adapun cuaca ekstrem yang terjadi pada Rabu (13/3) dan Kamis (14/3) mengakibatkan banjir di dua kecamatan yaitu Kecamatan Batang dan Kecamatan Gringsing.

Sejumlah 10 Desa di Kecamatan Batang kebanjiran, dengan total warga yang terdampak 5.000 jiwa. Sedangkan di kecamatan Gringsing, hanya satu desa yaitu Yosorejo yang terkena banjir dengan warga yang terdampak mencapai 500 jiwa.

Untuk puting beliung terjadi di Desa Tegalsari, Kecamatan Kandeman. Angin merusak 50 rumah warga, baik rusak ringan maupun berat.