Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyambut baik saran Imam Besar Front Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab untuk berkoalisi dengan Gerindra, PAN, dan PBB dalam Pilpres 2019.
- Tegas Berantas Korupsi, Komunitas Milenial Sumbar Dukung Firli Bahuri Maju Capres 2024
- Gertak Desak MA Tolak Gugatan Caleg Koruptor
- Dinamika Politik di Dalam dan Luar Negeri Harus Jadi Momentum Memperkuat Nilai-Nilai Kebangsaan
Baca Juga
"Bagus saya kira. Semakin besar koalisi semakin bagus," ujar politisi PKS, Almuzammil Yusuf di Media Center DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (22/3) seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Muzammil mengakui bahwa sudah ada amanat dari Majelis Syuro PKS perihal komunikasi untuk membangun koalisi. Terlebih dengan PAN dan Gerindra.
"Amanat Majelis Syuro untuk berdialog dengan partai lain, tapi memang kita paling dekat dengan Gerindra sejak lama. Lalu dengan PAN," jelasnya.
Ia pun meyakini andai usulan Rizieq Shihab terwujud, maka mengalahkan Joko Widodo di Pilpres 2019 akan menjadi lebih mudah.
"Ya tentu kita optimis. Pak Jokowi surveinya masih pada 44 persen dan tidak naik, itu untuk seorang incumbent kan bukan angka yang aman," tukasnya.
Usulan koalisi dari Rizieq Syihab ini sebagaimana disampaikan Wakil Sekjen Gerindra Andre Rosiade. Andre mengaku mendapat langsung saran itu dari Rizieq Shihab saat berkunjung ke Arab Saudi, Rabu (21/3).
- PDIP: Mudah-mudahan Pertemuan Prabowo-SBY Membuahkan Jawaban Buat Bangsa
- Cuek Kisruh Banteng vs Celeng, DPC PDIP Salatiga Disibukkan Rekrutmen Anggota Satgas
- Uji Materi Syarat Cawapres, Golkar Ingatkan MK Berpegang UUD 1945