Ketua Fraksi Golkar DPR Melchias Markus Mekeng disebut Setya Novanto menerima 500 ribu dolar AS uang hasil korupsi proyek KTP elektronik.
- Dalam 4 Bulan Polres Batang Bekuk 23 Pelaku Kasus Narkoba, Separuhnya Residivis
- Polres Kebumen Bongkar Kasus Prostitusi Online
- Kebijakan PPKM dan Penunjukan Luhut Dianggap Langgar Hukum, Jokowi Digugat Pedagang Angkringan ke PTUN
Baca Juga
Dikonformasi hal itu, Mekeng membantah pengakuan
Mekeng mengatakan apa yang disampaikan Novanto di Pengadilan Tipikor sebagai fitnah. Dia menyebut Novanto mencoba melimpahkan kesalahan kepada orang lain.
"Ini menunjukan bukan jiwa ksatria, bertanggung jawab apa yang di perbuat. Kalau kita perbuat harus berani bertanggung jawab," kata Mekeng di sela Rapimnas Golkar, di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (22/3) seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Mekeng merasa aneh karena dulu dirinya dituduh menerima 1,4 juta dolar AS, tapi sekarang berubah jadi 500 dolar AS.
"Jangan-jangan uangnya diambil 1,9 dolar terus dijorokin ke saya," kilahnya.
Ia menekankan pengakuan Novanto tidak ada nilainya ketika tidak disertai dengan alat bukti yang menunjukan dirinya menerima uang haram tersebut. Mekeng pun tidak takut jika KPK mendalami keterangan Novanto.
"Silahkan saja, saya kan udah berapa kali dipanggil, gak ada apa-apanya," ujarnya.
Kendati merasa difitnah, Mekeng enggan mengambil langkah hukum untuk melaporkan Novanto ke pihak Kepolisian.
"Ya fitnah dan bohong. kita lihat aja (untuk melapor ke Polisi)," demikian Mekeng.
- Lakukan Penipuan, Istri Pilot Dimejahijaukan
- Kejari Grobogan Musnahkan Barang Bukti dari 25 Perkara
- 2 Pria Yang Diduga Terlibat Kasus Pembunuhan Wanita Terapis Dibekuk Massa