Partai Keadilan Sejahtera (PKS) optimis Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 tak diramaikan dengan calon tunggal.
- KPU Siap Terima Pendaftaran Calon Bupati Dan Waki Bupati Karanganyar Tahun 2024
- Kandidat Kuat Dalam Pilkada Karanganyar, Sumanto: Bagaimana Nanti Perintah Ketua Umum
- Pelepasan Logistik Pemilu, Pj Wali Kota: Kesbangpol Provinsi BKO Kota Salatiga
Baca Juga
"Insya Allah selama masih ada PKS dan Gerindra minimal ada dua calon, kalau ada calon ketiga itu faktor lain," kata politisi PKS Almuzzamil Yusuf di gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (22/3) seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Dia meyakinkan kecilnya peluang PKS dan Gerindra mendukung Jokowi. Sebab sejauh ini kedua partai konsisten menjadi oposisi. Setiap kebijakan pemerintah yang dianggap tak sesuai dengan kepentingan rakyat selalu dikritisi.
Sikap kritis PKS ini kemudian membawa pada keputusan Majelis Syuro PKS untuk memunculkan capres-cawapres dari PKS.
"Indonesia tidak akan melawan kotak kosong. Sejatinya dalam demokrasi harus ada lawannya," pungkasnya.
- Pilkada Salatiga Mulai Menarik: Muncul Nama Tak Diperhitungkan Pada Pilwalkot 2024
- Ngobrol Internal dengan Kaesang, Ade Bhakti: Belum Saatnya Kampanye
- Gerindra Walk Out Saat Komisi III RDP Dengan Kapolri