Polres Metro Jakarta Barat masih menelusuri pengedar yang menjadi tempat artis sekaligus presenter, Reza Bukan alias Deron Eka memperoleh narkoba jenis sabu.
- Kebijakan PPKM dan Penunjukan Luhut Dianggap Langgar Hukum, Jokowi Digugat Pedagang Angkringan ke PTUN
- 36 Adegan Pembunuhan Dalam Rekonstruksi Pembunuhan Tegowonu
- Enam Remaja Iseng Lempari Sejumlah Rumah Warga di Kebumen
Baca Juga
Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat, AKBP Erick Frendriz mengaku saat ini pihaknya masih melakukan penelusuran terhadap orang yang diduga pengedar itu.
"Yang bersangkutan mendapatkan atau membeli narkoba dari seseorang inisialnya PC yang saat ini masih kita telusuri," ujarnya di Halaman Polres Metro Jakarta Barat, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (1/7).
Erick menjelaskan jika sosok PC itu bukanlah manager artis.
"Tidak ada kaitannya dengan manager artis yang lain. Ini yang bersangkutan sendiri," tukasnya seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Polres Metro Jakarta Barat menangkap Reza Bukan alias Deron Eka karena ada laporan dari masyarakat. Setelah dilakukan penyelidikan selama satu minggu, pihak Polres Metro Jakarta Barat melakukan pemeriksaan terhadap Reza pada Sabtu dini hari selepas Reza pulang kerja dari salah satu stasiun televisi.
Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyita beberapa barang bukti yang didapat dari kediaman serta gudang milik Reza. Mereka menyita narkoba jenis sabu sebanyak tiga paket, dengan netto 0,19 gram dan sejumlah alat untuk mengkonsumsinya.
Reza yang memakai kaos putih dibalut dengan kemeja hijau berkerah merah pun tertunduk di hadapan kamera awak media. Ia juga mengenakan masker berwarna hijau dan borgol mengikat kedua tangannya.
Erick menjelaskan, jika Reza mengkonsumsi narkoba jenis sabu sejak tahun 2014. Reza menggunakan barang haram tersebut untuk menghilangkan stress dan membantu semangat kerja.
Sebagai pengguna, Reza akan dijerat dengan pasal 112/2009 UU Narkotika dengan ancaman hukuman minimal empat tahun penjara.
- Tiga Perampok Bersenpi di Cilacap Diringkus Tim Gabungan
- Tak Kapok-kapok Gangster Buat Ulah, Satu Pelaku Dikeroyok Puluhan Orang
- Satreskrim Polres Salatiga Mengejar Pelaku Penganiayaan Iwan, Kasat Reskrim : "Lebih Baik Menyerahkan Diri"