Polres Pastikan Takaran dan Ketersediaan BBM Aman

Satreskrim Polres Karanganyar bersama Disperindag sidak ke sejumlah SPBU di Karanganyar. Dian Tanti/RMOLJateng
Satreskrim Polres Karanganyar bersama Disperindag sidak ke sejumlah SPBU di Karanganyar. Dian Tanti/RMOLJateng

Pastikan ketersediaan BBM di wilayah Karanganyar terpenuhi, tim gabungan yang terdiri dari Satreskrim Polres Karanganyar dan Disperindag Kabupaten Karanganyar melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah SPBU di wilayah di Karanganyar. 


Sidak yang dilakukan di SPBU 44.577.20, Jalan Lawu, Tegalgede dan SPBU 44.577.06 di Jalan Lawu Popongan, Karanganyar ini bertujuan untuk memastikan takaran dan kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dijual kepada masyarakat sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Kapolres Karanganyar Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold HY Kumontoy melalui Kasat Reskrim AKP Bondan Wicaksono mengatakan tim melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap mesin cor BBM, termasuk BBM subsidi dan non-subsidi.

"Tim memastikan kesesuaian antara jumlah pengeluaran BBM yang tercatat di mesin dengan jumlah sebenarnya, serta memeriksa kelayakan operasional mesin-mesin tersebut," jelasnya Jumat (29/3) malam. 

Selain itu, tim yang dipimpin Kasatreskrim juga mencatat ketersediaan stok BBM di setiap SPBU dan memberikan arahan kepada pegawai SPBU untuk selalu memeriksa kondisi mesin dan stok BBM.

Sedangkan hasil menunjukkan bahwa tidak ditemukan adanya kecurangan atau hal-hal yang merugikan konsumen masyarakat yang dilakukan oleh SPBU.

"Mesin cor BBM rata-rata dalam kondisi baik dan normal, sementara stok BBM juga terjamin di setiap SPBU yang diperiksa" lanjut AKP Bondan Wicaksono.

Untuk memastikan ketersediaan BBM menjelang arus mudik Lebaran aman, pihaknya bersama tim akan melakukan pemantauan. Sekaligus berkoordinasi dengan Pertamina dan depo-depo Pertamina.

"Hasilnya menunjukkan bahwa ketersediaan suplay BBM di Kabupaten Karanganyar masih aman," imbuhnya. 

Pihaknya juga menghimbau kepada SPBU di wilayah Karanganyar agar tidak melakukan kecurangan yang dapat merugikan masyarakat. Utamanya menjelang hari raya lebaran. 

"Sidak aka terus dilakukan secara berkelanjutan dengan bersinergitas dengan instransi terkait diantaranya MIGAS, Disperindag dan UPT Meterologi guna terciptanya keadaan aman dalam pendistribusian BBM untuk masyarakat" pungkasnya.