Hasil penyekatan dilakukan jajaran Polres Salatiga di exit Tol Tingkir, menemukan seorang pengendara KBM Toyota Camry No Pol B- 2785-KD atas nama Derwin Nalendra warga Surabaya tujuan ke Magelang terindikasi positif Covid-19, Selasa (27/4).
- Belasan Anak Punk Terjaring Satpol-PP Salatiga
- KPK Imbau Biaya Proyek Desa Dicantumkan di Prasasti Proyek
- PUDAM Tirta Lawu Karanganyar Bedah Tiga Rumah Tak Layak Huni
Baca Juga
Hasil penyekatan dilakukan jajaran Polres Salatiga di exit Tol Tingkir, menemukan seorang pengendara KBM Toyota Camry No Pol B- 2785-KD atas nama Derwin Nalendra warga Surabaya tujuan ke Magelang terindikasi positif Covid-19, Selasa (27/4).
"Polres Salatiga dalam kegiatan penyekatan ini menyediakan layanan tes swab antigen, khususnya kepada kendaraan bermotor berplat luar daerah Jateng. Hasilnya, seorang pengendara dinyatakan positif Covid-19," ungkap Kabag Ops Kompol Budiyuwono Fajar Wisnugroho SIP MH, didampingi Paurkes Iptu Mulyadi AMk.
Selanjutnya, pengendara KBM Toyota Camry diberi surat keterangan (suket) dan diminta balik tempat asal yaitu Surabaya untuk melakukan karantina mandiri.
Kegiatan penyekatan dipimpin langsung Kapolres Salatiga AKBP Rahmat Hidayat itu juga mencatat rapid antigen terhadap 22 orang pengendara kendaraan yang keluar dari exit Tol Tingkir Kota Salatiga.
Kapolres Salatiga, AKBP Rahmat Hidayat mengatakan, tujuan penyekatan pintu keluar masuk wilayah perbatasan Kota Salatiga untuk mencegah masyarakat yang akan mudik serta memastikan penerapan protokol kesehatan yang ketat terhadap masyarakat.
"Selain itu, dilaksanakan rapid antigen. Apabila ditemukan pengendara maupun penumpang yang terindikasi suhu badan tinggi, petugas Urdokkes Bagsumda akan melakukan tes swab antigen, hal ini guna mendeteksi kemungkinan terpapar Covid-19," tandas Kapolres.
Kegiatan ini, lanjut dia, merupakan bentuk sosialisasi secara masif dan terus menerus terkait kebijakan larangan mudik oleh pemerintah pusat.
Kapolres memastikan, jika diperlukan akan dilaksanakan penegakkan hukum terhadap tindak pidana yang terjadi dan berpotensi dapat mengganggu sitkamtibmas dalam perayaan Idul Fitri 1442 H di tengah pandemi Covid-19 dengan tetap mengutamakan langkah preemtif dan preventif.
Dari pantauan, terlihat beberapa kendaraan bermotor berplat luar daerah antara lain plat Jakarta dan Jawa Barat diminta berhenti sejenak. Selanjutnya dilaksanakan pemeriksaan surat-surat, petugas juga mengecek kondisi kesehatan pengemudi serta penumpang, diawali dengan thermo gun.
- Arus Balik ke Arah Jakarta Mulai Padat, Korlantas Polri Siapkan Flag Off One-Way
- Dua Anggota PPS Salatiga Terima Handphone dari Pj Wali Kota
- Pemkot Semarang Kaji Ulang Keberadaan Pasar Manyaran
