Progres pengerjaan proyek flyover dan semi-underpass di Simpang Canguk, Kota Magelang, kini sudah mencapai sekitar 60%.
- Permata Hebat Berdayakan Perempuan Dan Perlindungan Anak Di Kota Semarang
- Rusak Parah, Warga Protes Dengan Tanami Jalan Dengan Pohon Pisang
- Jadi Sales Dadakan Di Hadapan 5 Negara, Gubernur Ahmad Luthfi Tawarkan Jaminan Investasi Sehat Dan Aman
Baca Juga
Namun, penutupan Jalan Telagawarna belum dibuka, karena pemancangan bore piled di akses masuk Kota Magelang itu masih berlangsung.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.4 BPJN Jateng-DIY, Jutika Aditya Nugraha, mengatakan, Jalan Telagawarna direncanakan dalam beberapa hari ke depan
Menyinggung posisi underpass, kata Jutika, sejak awal telah ditentukan titiknya. Yakni, di sekitar lampu bangjo (traffic light) Jalan Soekarno-Hatta.

Terowongan Underpass Dari Arah Tegalrejo Menuju Jantung Kota Magelang Direncanakan Seperti Tampak Pada Gambar, Dari Arah Salatiga. Istimewa/RMOLJawaTengah
"Untuk pembuatan terowongan underpass hingga saat ini belum dlakukan. Yang sudah disiapkan adalah untuk frontage dan ramp," ujarnya.
Galian underpass, lanjut Jutika, direncanakan baru akan dikerjakan setelah jalan masuk dan keluar arah Kopeng sudah dapat dilewati.
Dari pantauan lokasi, para pengendara sepeda motor dan mobil dari arah Tegalrejo menuju Kota Magelang melintas di jalan baru di sisi Selatan masuk Jalan Soekarno-Hatta ke arah terminal bus. Untuk yang ke arah Semarang memutar di depan kantor Samsat.
Sedangkan dari terminal yang menuju Tegalrejo harus memutar sampai depan Pos Lantas lalu belok ke kanan.
Aktifitas pengerjaan proyek di lokasi ini membuat arus kendaraan dari berbagai arah tersendat. Apalagi terjadi penyempitan jalan utama yang merupakan jalan negara.
Bagi para pengendara dituntut ekstra hati-hati agar mengingat lampu traffic light di persimpangan sengaja tidak difungsikan.
Selain pemasangan bore piled di sisi Barat Laut, sejumlah pekerja nampak sibuk membuat jalan baru di samping Jalan Utama ke arah Semarang.
Aktivitas serupa berlangsung di sebelah Timur jalan utama. Yakni, pembuatan jalan baru dari arah Semarang ke arah Tegalrejo dan Salatiga.
"Yang di sisi Timur, sebagai akses dari arah Semarang menuju Salatiga lewat Tegalrejo," ujarnya.
- DPRD Jateng Dukung Pemerintah Provinsi Libatkan Akademisi Tangani Pengentasan Kemiskinan
- Tak Ada Takutnya Dan Kian Nekat! Kreak Teror Warga Bawa Sajam Di Area Permukiman
- Polres Karanganyar Bongkar Jaringan Narkoba, Dua Orang Ditangkap