Roket
Long March 2B diyakini telah memasuki atmosfer Bumi dengan adanya
berbagai pengamatan dari sejumlah daerah pada Minggu (9/5).
- BUMD Dituntut Kreatif Demi Topang Target PAD
- Buka Bersama Di Gumaya Tower Hotel Semarang, Bebas Pilih All You Can Eat
- Sukirman Harapkan Alokasi DBHCT Lebih Terarah
Baca Juga
Roket Long March 2B diyakini telah memasuki atmosfer Bumi dengan adanya berbagai pengamatan dari sejumlah daerah pada Minggu (9/5).
Lewat unggahan di akun Twitternya, astronom Jonathan McDowell meretweet sejumlah pengamatan secara langsung, dikutip dari Kantor Berita RMOL.
Unggahan pertama menunjukkan objek terang terlihat di langit gelap Haifa, Israel pada pukul 02.11 waktu setempat.
Beberapa waktu setelahnya, terdapat laporan bahwa puing tersebut melwati langit Oman.
"Pengamatan yang diklaim dari Oman yang jika asli akan menyiratkan bahwa masuk kembali sedang berlangsung dengan dampak di Samudra Hindia," cuit McDowell.
Dalam cuitan lainnya, McDowell menyebut sumber di SpaceForce melaporkan data yang menunjukkan bahwa roket telah masuk ke atmosfer, namun belum bisa dikonfirmasi karena radar gagal mendeteksinya.
"Orang dalam di SpaceForce melaporkan bahwa data menunjukkan bahwa roket memang telah masuk kembali, tetapi menunggu konfirmasi (yaitu gagal muncul di radar dengan benar di lain waktu). Mungkin di suatu tempat antara Timur Tengah dan Australia," ujarnya.
**- Buka Bersama Di Gumaya Tower Hotel Semarang, Bebas Pilih All You Can Eat
- Resmi Jadi Menkumham, Supratman Minta Kolaborasi Seluruh Jajaran Kemenkumham
- Internet Sudah Jadi Kebutuhan Primer Masa Kini