Ribuan warga Batang menyaksikan Pesta Nyadran di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Klidanglor. Pesta nyadaran diadakan sebagai bentuk rasa syukur atas melimpahnya hasil laut.
- Harga Bahan Pokok Di Semarang Sudah Kembali Normal Ramadan Ini
- 2 Tahun Berjalan, Pertashop Jangkau 1.207 Titik di Jateng-DIY
- Smartfren Berkolaborasi Perkuat Layanan SMS Bisnis
Baca Juga
Prosesi pesta nyadran diawali dengan kirab kepala kerbau dan sesaji yang diletakkan dalam perahu hias. Kirab juga dimeriahkan oleh penampilan drumband dan atraksi dari SMK SUPM.
"Ini merupakan kegiatan rutin tiap tahun yang dilaksanakan tiap bulan Suro, yang mana ini sebagai wujud syukur pra nelayan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan berkah rezeki, keselamatan," tutur Ketua Panitia Pesta Nyadran Nelayan 2023, Kardi di sela-sela acara, Rabu (26/7).
Setelah kirab, Kepala Kerbau dinaikkan ke kapal untuk dilarung ke laut. Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki melepas langsung kapal untuk melarung itu.
Penjabat (Pj) Bupati Batang l, Lani Dwi Rejeki pun ikut dalam iring-iringan kapal larung sesaji di tengah laut.
Pesta Nyadran juga diisi dengan doa bersama, pagelaran wayang, dan hiburan musik dengan artis ibu kota.
Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Batang, Teguh Tarmudjo menyebut hasil tangkap nelayan ada kenaikan. Kenaikan berlangsung selama setahun terakhir.
"Alhamdulillah dalam jangka waktu setahun secara keseluruhan lancar dan trennya bisa naik, karena pada 2023 ini kendala perijinan bisa teratasi dengan baik tidak memotong waktu nelayan, karena masalah perijinan ini cukup mempengaruhi aktivitas nelayan," ucapnya.
- Imlek, Penumpang Kereta Api Dapat Coklat
- HUT Ke-56 BDK Karanganyar, Semangat Fighter dan Kontribusi Untuk Daerah
- Ditemukan Ikan Berformalin di Pasar, JKPD Jawa Tengah Janji Tindak Tegas
