Peringatan Hari Santri Nasional 2022, yang jatuh hari ini diperingati dengan cara berbeda oleh Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalaam. Selain menyelenggarakan puncak acara, Upacara hari santri Pondok Pesantren se-Sukoharjo, PPMI Assalaam yang diikuti 67 Pesantren, juga melaksanakan panen raya ikan Patin.
- Komunitas Pengrajin Gula di Cilacap Dapat Bantuan Rumah Tahan Gempa
- Ratusan Tenaga Kerja Asing Masuk Batang, Pemkab Tingkatkan Pengawasan Lewat Retribusi
- Satpol PP Semarang Dapat Penghargaan dari Mendagri
Baca Juga
Sebanyak 9,2 ton ikan patin dipanen selama 2 hari, yakni pada Jumat (21/10) dan Sabtu (22/10). Panen raya ikan patin merupakan kegiatan rutin dalam 2 tahun sekali yang dilakukan oleh PPMI Assalaam.
Hasil panen ikan patin tidak hanya untuk warga PPMI Assalaam, namun juga masyarakat mulai dari takmir masjid, masyarakat sekitar, stakeholder hingga perwakilan Pondok Pesantren se-Sukoharjo yang menghadiri upacara Hari Santri Nasional 2022.
Pembagian ikan patin sebanyak 4.100 kantong ini dilakukan bertepatan pada Hari Santri Nasional 2022. Hal ini dilakukan untuk memperingati Hari Santri, sebagai simbol bahwa Pondok Pesantren akan terus memberikan manfaat bagi masyarakat. Pemberian tersebut juga dilakukan secara simbolis dan disaksikan oleh Bupati Sukoharjo, Hj. Etik Suryani, didampingi Direktur Pondok Pesantren Modern Islam Assalaam Sukoharjo, Drs. Uripto M. Yunus, M.Ed. dan Forkopimda Sukoharjo.
Sekretaris PPMI Assalaam, Dr. Arkanudin Budiyanto, M.I.Kom juga menambahkan bahwa panen raya patin ini merupakan kegiatan rutin Assalaam dan selalu dibagikan ke masyarakat.
Sementara itu, Upacara Hari Santri Nasional 2022 dihadiri oleh Bupati Sukoharjo, Hj, Etik Suryani, S.E, M.M beserta jajarannya. Para peserta yang diwakili dari 67 Pondok Pesantren se-Sukoharjo mengikuti upacara dengan menggunakan baju koko dan sarung.
Dengan Khidmat. Sebanyak 3.789 peserta upacara mendengarkan pemaparan dari Menteri Agama, Bapak H. Yaqut Cholil Qoumas yang dibacakan oleh Bupati Sukoharjo selaku Pembina Upacara. “Hari santri 2022, berdaya menjaga martabat kemanusiaan” sebagai slogan yang ditekankan oleh Menteri Agama sebagai penutup sambutan.
- H+3 Arus Balik Lebaran, Kota Tegal Masih Kondusif
- Pendaki Naik Tugu Puncak Lawu di Masa PPKM Tuai Kecaman
- Tiga Unit Bus Mudik Gratis Disiapkan Menjemput Ratusan Warga Kudus Di Perantauan