Robby Sumampouw Tutup Usia, Ini Daftar Bisnisnya dan Koleksi Heritage

Pengusaha dan raja properti kondang asal Solo, Robby Sumampouw meninggal pada usia 76 tahun di Singapura, Minggu 11 Oktober 2020.


Pengusaha dan raja properti kondang asal Solo, Robby Sumampouw meninggal pada usia 76 tahun di Singapura, Minggu 11 Oktober 2020.

Senin malam (12/10), jenasah tiba di Solo dan disemayamkan di ruang E (Ie See Yiauw) dan F (Sundoro Hosea), Rumah Duka Tiong Ting, Solo.

Meninggalnya pengusaha yang juga dijuluki raja judi tersebut pertama kali dikabarkan oleh Sumartono Hadinoto, Pengurus Perkumpulan Masyarakat Surakarta, yang merupakan sahabatnya.

"Tiga Minggu lalu kondisinya drop lalu berobat ke Singapura, Minggu malam pukul 23.00 tutup usia," ungkap Sumartono.

Ibadah tutup peti dilaksanakan Selasa 13 Oktober 2020 pukul 16.00 WIB dan Misa Requiem pada Rabu 14 Oktober 2020 pukul 19.00 WIB.

Diketahui Robby Sumampow sendiri dikenal sebagai salah satu pengusaha yang dekat dengan keluarga Cendana.

Robby dikenal dekat dengan dunia perjudian. Saat itu ia begitu berjaya saat pemerintah melegalkan judi PORKAS hingga SDSB. Dia juga memiliki kasino di Pulau Christmas.

Namun seiring dilarangnya berbagai jenis permainan undian itu, Robby akhirnya memilih terjun di dunia properti. Di mana beberapa hotel dan cottage didirikan sebagai bisnisnya.

Di Kota Solo Robby memiliki sejumlah hotel berbintang, Adiwangsa, Solia Yosodipuro, Solia Zigna Laweyan, Amarello dan Hailai Internasional executive club.

Diketahui Hotel Solia Zigna Laweyan merupakan bekas rumah Panembahan Senopati. Ia juga menguasai salah satu ikon sejarah, Benteng Vastenburg.

Dari properti yang dimiliki ada beberapa bangunan heritage menguatkan kesan, bahwa Robby sangat suka dengan hal-hal yang berbau sejarah.

Untuk properti lainnya, ia punya aset tanah di Tanah Abang Jakarta seluas 3000 m2, resor di Batam.

Pemilik saham dari emiten kain ban PT Indo Kordsa Tbk (BRAM). Selain itu, pernah menjabat Komisaris Utama dan Komisaris PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP), Komisaris Utama PT Bukit Darmo Property Tbk (BKDP), dan menjadi pimpinan di beberapa perusahaan lainnya.