Puluhan siswa-siswi SD Negeri 2 Penawangan Kabupaten Grobogan terpaksa melaksanakan kegiatan tes semester di emperan sekolah.
- Geruduk Kantor Kecamatan, Calon Perangkat Desa di Lasem Tuntut Seleksi Ulang
- Perjuangan Mbah Sono dan Istri, Korban Penggusuran Proyek Pemerintah
- PT BPR BKK Blora Komit Tak Persulit Pinjaman Modal Usaha Pengusaha Kecil
Baca Juga
Hal itu terjadi karena rusaknya ruang kelas yang tak kunjung dibangun hingga kondisinya cukup menghawatirkan saat digunakan untuk belajar siswa.
Selain bising lantaran belajar diluar ruangan, cahaya matahari menyilaukan mata siswa yang saat melaksanakan tugas semester. Akibatnya siswa tidak dapat berkonsentrasi pada pelajaran.
Menurut Kepala Sekolah Budiyono, pihaknya telah mengajukan rusaknya beberapa ruang kelas tersebut kepada Dinas Pendidikan Grobogan. Namun hingga saat belum ada realisasi pembangunan.
"Terkadang para guru bingung untuk meletakan buku, karena ruang perpustakaan digunakan untuk belajar siswa," ujar Kasek, Selasa (7/6).
Dijelaskan, 3 ruang di SDN 2 Penawangan sudah tidak dapat digunakan lagi sebagai media pembelajaran. Karena tembok, kayu, dan lantai, sudah lapuk dan jebol.
Pihak sekolah berharap anggaran pembangunan segera dicairkan agar para anak didik bisa belajar dengan normal seperti biasanya.
- Patik Kepedulian Sesama Saat Pandemi, Bapera Bagi Ribuan Kilogram Beras
- Satu Kecamatan di Blora Belum Ajukan Izin Pengisian Perangkat Desa
- RSU Permata Blora Masuk Nominator Sebagai Pelayanan Terbaik JKN 2021 Tingkat Nasional Kategori Kelas D