Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno mengunjungi Desa Wisata Sembungan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Dalam kunjungannya Sandiaga mendatangi pedagang kopi tertua yang ada di sekitar Telaga Cebong Sikunir.
Warung kopi milik Hartono menarik Sandiaga untuk datang berkunjung karena warung kopi di puncak Sikunir tersebut ternyata sudah berdiri sejak tahun 1978.
Awalnya Hartono mengajak Sandiaga untuk mampir ke warungnya usai melihat kuliner carica. Di sana, Sandiaga disuguhkan kopi dan tempe mendoan.
Hartono mengtakan kepada Sandiaga bahwa selama ini berjualanmemnglamai banyak kendala, salah satunya permodalan.
"Di sini saya dagang sudah tertua, tapi tidak punya modal pak. Tidak ada bahan-bahan di warung, kompor juga sudah rusak. Saya ingin seperti warung-warung lain gitu pak," ungkap Hartono kepada Sandiaga, dalam siaran rilisnya, Senin (4/7).
Mengetahui cerita dari Hartono, Sandiaga langsung menawarkan bantuan untuk bisa meningkatkan penghasilan pedagang kopi berusia 61 tahun tersebut.
"Jadi kita agar bisa membantu meningkatkan penghasilan pak Hartono nanti dilihat apa yang bisa dibantu, yang cepat gak pakai lama," jawab Sandiaga.
Sandiaga pun memberikan bantuan berupa perlengkapan sekolah untuk anak dari Hartono. Selain itu, Ia juga menyerahkan peralatan dan berbagai kebutuhan untuk keperluan warung kopi Hartono.
"Mudah-mudahan usaha pak Hartono meningkat, wisatanya pulih, dan penghasilannya tambah sehingga bisa benerin warung kopi tertua yang ada di Sikunir ini," ucapnya.
Adapun kunjungan Sandiaga ini terkait program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. Tahun ini Desa Sembungan masuk sebagai 50 desa wisata terbaik.
Desa Wisata Sembungan ini memiliki daya tarik, mulai dari alam, seni dan budaya. Para wisatawan dapat menikmati keindahan alam Puncak Sikunir, Telaga Cebong, dan Air Terjun Sikarim.
Pada desa yang memiliki ketinggian 2.300 MDPL ini, wisatawan bisa melihat ruwatan cukur gimbal. Ruwatan cukur gimbal merupakan upacara cukur rambut pada anak-anak berambut gimbal.
Ritual ruwatan diadakan pada tanggal satu suro menurut kalender jawa yang bertujuan untuk membersihkan anak-anak berambut gimbal dari kesialan, kesedihan, atau malapetaka. 
- Menparekraf Sandiaga Uno Optimis Ekonomi Kreatif Semarang Bisa Makin Berkembang
- Semarak Simpang Lima dan Gebyar Pemuda Hebat Mendapat Apresiasi Menparekraf
- Sandiaga Uno Optimis Dampingi Ganjar Pranowo Sebagai Cawapres
