Mengenakan kemeja putih, bersarung dan berpeci hitam, Taj Yasin duduk di kursi putar warna hitam, lengkap dengan headset di telinganya. Di seberang meja panjang, dua gadis muda berhijab dengan senyum manis melempar pertanyaan demi pertanyaan.
- Wagub: Waspadai Hoax, Black Campaign dan Politik Identitas Dalam Pemilu 2024
- Taj Yasin: Dico Cocok Jadi Wagub Jawa Tengah
- Jelang Porprov XVI, KONI - Kejati Jalin Perjanjian Kerja Sama untuk Junjung Integritas
Baca Juga
Hari itu, Wakil Gubernur Jateng yang akrab disapa Gus Yasin, tengah jadi narasumber dalam Podcast Santri Logi, di Ternate.
Jumat (22/10/2021), di sela-sela menghadiri penutupan Seleksi Tilawatil Quran dan Hafidz (STQH) XXVI di ibukota Maluku Utara itu, Gus Yasin diminta bicara tentang santri tepat di Hari Santri Nasional (HSN) 2021.
"Santri harus membentengi negara kita. Bisa memberikan keteduhan pada masyarakat yang saat ini masih banyak mempertanyakan, Covid-19 ini ada nggak sih sebenarnya. Kita memberikan contoh. Santri (membantu) memerdekakan negara, santri juga harus membantu menjaga kemerdekaan negara," kata Taj Yasin, dalam podcast tersebut.
Putra ulama kharismatik KH Maimoen Zubair itu meminta seluruh santri untuk turut membentengi negara Indonesia.
Apalagi, saat ini Indonesia masih dalam kondisi Pandemi Covid-19. Sehingga, lanjutnya, para santri diminta untuk mendukung pemerintah dalam menangani Covid-19.
Taj Yasin meminta agar santri juga perlu memberikan contoh secara nyata kepada masyarakat. Menurutnya, salah satu cara yang paling nyata bagi masyarakat adalah menerapkan protokol kesehatan.
Dia meminta santri agar bisa menjadi mandiri. Dia menilai, dengan tema HSN 2021 yakni "Santri Siaga Jiwa dan Raga" ini dapat dimaknai bahwa santri perlu memiliki jiwa dan raga yang kuat.
"Artinya kita diminta untuk mempertahankan akhlak kita. Kita bisa bersinergi, bisa membuktikan bahwa santri mampu mandiri," tandasnya.
Di penghujung Podcast, Taj Yasin juga mengatakan berniat membawa semangat Santri Logi ke Jawa Tengah. Namun dia meminta agar Santri Gayeng Nusantara (SGN) bisa dibawa ke Ternate.
"Terakhir, kalau di sini ada Santri Logi, nanti saya bawa ke Jawa Tengah Santri Logi-nya. Tapi saya minta juga di Ternate ada Santri Gayeng Nusantara-nya," ujar Yasin berkelakar.
SGN adalah kelompok santri yang didirikannya bergerak di bidang sosial dan kemanusiaan.
- Wagub: Waspadai Hoax, Black Campaign dan Politik Identitas Dalam Pemilu 2024
- Taj Yasin: Dico Cocok Jadi Wagub Jawa Tengah
- Jelang Porprov XVI, KONI - Kejati Jalin Perjanjian Kerja Sama untuk Junjung Integritas