Ratusan lapak pedagang Dugderan terpaksa dibongkar Satpol PP Kota Semarang karena melanggar aturan.
- 3 Pelaku Tawuran Di Genuk Diamankan, Korban Ternyata Anggota Gangster Luar Daerah
- Edarkan Bahan Mercon, Pemuda Pabelan Diamankan Resmob Polres Semarang
- Sel Koruptor Di Sukamiskin Bak Apartemen 'Wah'
Baca Juga
Pasalnya, pada hari pertama puasa Ramadhan, seharusnya sudah tidak ada lagi pedagang Dugderan yang berjualan. Mereka seharusnya membersihkan semua dagangannya pada malam taraweh pertama.
Kasat Pol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto mengatakan, penindakan dilakukan karena waktu yang telah ditentukan untuk berjualan di Pasar Dugderan sudah selesai.
Lapak yang dibongkar berada di jalan Pemuda, Jalan Imam Bonjol dan Jalan Ki Narto Sabdo.
"Waktu dagang antara tanggal 10 sampai 21 Maret 2023. Tapi saya pastikan sebelum tanggal 10 mereka sudah dagang. Lalu sampai 23 Maret mereka belum ada pergerakan bongkar. Karena perintah Walikota Semarang, maka kita pantau dan bubarkan," kata Fajar usai memimpin pembongkaran, Kamis (23/3).
Pemkot Semarang, lanjutnya, sudah melakukan sosialisasi kepada para pedagang tentang waktu berjualan dan pedagang diminta mematuhi aturan.
"Kita beri waktu sampai tanggal 22 Maret tapi tidak ada pergerakan. Ini menyebabkan kemacetan lalu lintas," jelasnya.
Salah seorang pedagang asal Semarang Utara, Zaidah mengaku kaget dengan adanya pembongkaran lapak ini.
"Harusnya diberilah waktu dua hari untuk bongkar sendiri. Jangan kayak gini," ungkapnya.
Pihaknya bahkan mengaku belum pernah mendapatkan informasi tentang waktu operasional Dugderan.
Sementara Rama, pedagang lain mengaku kecewa dengan adanya pembongkaran ini. Dia juga mengaku tidak mendapatkan informasi kapan harus mengakhiri dagangannya di Pasar Dugderan.
"Kecewa sekali, 20 tahun jualan dugderan, baru kali ini kayak gini," tuturnya.
- Lapas Semarang Siapkan Blok Resiko Tinggi Bagi Warga Binaan
- Warga Semarang Tewas Dikeroyok
- Keluarga Korban GRO, Pelajar SMK Di Semarang Ditembak Polisi, Sesalkan Seperti Ada Yang Dibuat-Buat Dalam Penyelidikan