Satu Dekade Gojek, Terus Maju Hadapi Pandemi

Gojek, Platform aplikasi on-demand dan pembayaran digital, kini berusia sepuluh tahun. Satu dekade, Gojek semakin menunjukkan keeksistesiannya hingga Asia Tenggara.


Gojek, Platform aplikasi on-demand dan pembayaran digital, kini berusia sepuluh tahun. Satu dekade, Gojek semakin menunjukkan keeksistesiannya hingga Asia Tenggara.

Di tengah masa pandemi bahkan tak menyurutkan platform aplikasi digital ini terus berinovasi menyesuaikan kondisi masyarakat.
Michael Reza Say, Vice President Regional Crporate Affairs mengatakan fenomena yang menarik dapat diliat ada peningkatan dari sisi logistik dan food secara tinggi, dimana sisi transportasi karena ada batasan dari pemerintah bisa dibilang stagnan pertumbuhannya, tapi kalo dilihat secara keseluruhan perubahan perilaku dan gojek harus adaptasi dengan perubahan perilaku itu.

Disini Gojek dapat berperan membantu perekonomian masyarakat.Konsumen tadinya beraktivitas diluar rumah trus harus didalam rumah, jadi kita lihat seperti apa kita memberikan layanan ke pengguna kita, jika tadinya kita berfokus pada menggerakan orang, jadinya sekarang menggerakkan barang,†kata Michael, Jumat (20 /11)

Gojek lahir karena untuk menjawab masalah-masalah yang ada di masyarakat, jadi kita selalu cari letak masalahnya customer ada dimana.

Selama pandemi banyak tumbuh social seller orang berdagang secara online dan kita fasilitasi itu, dan dari sisi layanan logistik pun kita mengembangkan banyak inovasi,tambah Michael

Saat ini di Semarang secara spesifik punya Gojek Intercity antar joglosemar (jogja, solo, Semarang) kalo mau anter barang sudah bisa melalui gosend.

Inovasi yang berkembang menurut Michael ada 3 hal utama yang mendukung di masa pandemi. Adanya layanan tekhnologi dan non tekhnologi, sisi automasi jadi semua bisa automasi, dan dari sisi investasi Sumber Daya Manusia.