Kota Semarang bakal memiliki lokal market melalui event bertajuk "SELAMAT 2021".
- Di Kebumen International Expo 2023, Tabung Kosong LPG 3 kg Bisa Ditukar dengan LPG Bright Gas 5,5 kg
- Pemkot Solo Siapkan Posko Aduan Pembayaran THR
- Petani Muda Temanggung Ikut Pelatihan Integrated Farming Class
Baca Juga
Kota Semarang bakal memiliki lokal market melalui event bertajuk "SELAMAT 2021".
SELAMAT atau Semarang Local Market akan diadakan mulai 3-9 Mei 2021, di MG Setos Lantai 1, mulai dibuka mulai pukul 15.00-23.00 WIB.
Even tersebut akan mengusung merek-merek lokal Semarangan untuk bisa naik kelas ini akan menjadi lokal market luring (offline) pertama di Kota Lumpia. Nantinya akan ada 30 komunitas thrifting, 10 tenant kuliner, empat lokal brand, 10 handycraft, serta dimeriahkan 27 musisi lokal Kota Semarang.
"SELAMAT akan menghidupkan sentra brand lokal, agar orang tidak bingung mencari produk sebagai oleh-oleh saat di Semarang," ucap Anantyo Seto, dari Mahakarya EO yang merupakan penyelenggara SELAMAT, Minggu (2/5).
Seto mengatakan, selama ini brand lokal sering kurang dilirik masyarakat dan mengakibatkan pertumbuhan stagnan. Namun melalui even ini, brand lokal semarang diharapkan bisa jadi tuan rumah di kota sendiri dan bisa meningkatkan ekonomi pemilik brand lokal Semarang.
Event SELAMAT juga dalam upaya kembali menggerakan industri ekonomi kreatif lokal Semarang secara luring. Pasalnya, marketplace online sudah punya pasar tersendiri, namun belum besar secara offline.
"Para peserta yang ikut juga pilihan karena sudah melewati kurasi ketat, salah satunya sudah pernah ikut even sejenis oleh Mahakarya EO sebelumnya," imbuhnya.
Sementara itu, General Manager Hotel & Office Building MG Setos Semarang, Wuryanto mengatakan, even tersebut bisa menjadi tumpuan bagi industri ekonomi kreatif untuk tumbuh. Tak hanya itu, event ini juga menjadi keistimewaan tersendiri karena bisa ada di tempat sekelas hotel.
"Kami siap jika venue kami sebagai marketplace offline, selain bagi tamu hotel juga pengunjung bisa hadir di sini," jelas Wuryanto.
Wuryanto berharap event SELAMAT bisa berlanjut kembali dan menjadi tempat yang pasti untuk menawarkan lokal brand yang bisa dikunjungi setiap waktu.
"Kita tidak berpikir finansial, kami ingin beri dampak ekonomi kreatif di Semarang. Bahkan kami tawarkan harga room hotel bagi peserta event dengan tarif khusus," paparnya.
Bagi pengunjung yang akan datang pada acara SELAMAT juga tidak dikenakan biaya sama sekali. Namun, pesan Wuryanto, pengunjung dan pemilik tenant harus tetap memperhatikan protokol kesehatan.
- UMKM Binaan bank bjb Ekspor Produk ke Australia, Kanada, dan Eropa
- Pantai Matalan, Kaliori, Rembang, Akan di Kembangkan Budidaya Kerang Hijau
- Ketua DPR: Naiknya Dolar AS Nggak Bakal Bunuh Ekonomi Kita
